SATELITNEWS.COM, TANGERANG—Persita menelan kekalahan keempatnya secara beruntun setelah ditaklukkan PSS Sleman 2-3, Jumat (18/8) malam.
Pelatih Persita Luis Edmundo menegaskan siap bertanggung jawab atas segala hasil yang didapatkan oleh timnya.
Bermain di kandang sendiri, Persita tanpa sejumlah pemain intinya pada laga ini seperti Bae Sin Yeong dan Javlon Guseynov.
Pemain muda Surya Budi Prasetyo melakoni debutnya dengan tampil sejak menit awal.
Dua gol PSS tercipta di babak pertama melalui tandukan Jihad Ayoub pada menit ke-26 dan Ricky Cawor di menit ke-42. Skor 2-0 untuk keunggulan PSS bertahan hingga turun minum.
Di babak kedua Persita mulai bangkit dengan permainan lebih terbuka dan agresif. Dua gol sukses dicetak oleh Ramiro Fergonzi untuk menyamakan skor bagi tuan rumah.
Fergonzi mencetak dua gol masing-masing pada menit-49 dan 69. Dua gol itu sekaligus membuka keran golnya pada musim ini. Skor sempat sama kuat 2-2 hingga menit ke-71.
Kembali melalui set piece, PSS mencetak gol lewat pemain pengganti Riki Dwi Saputro melalui tandukannya menyambut sepak pojok. Skor 3-2 bertahan bagi PSS hingga akhir laga.
Pelatih Persita Luis Edmundo mengatakan timnya memiliki banyak peluang di babak pertama. Namun PSS lebih efektif karena mendapatkan dua peluang dan langsung berujung gol.
Dia menyatakan tiga gol PSS Sleman berasal dari kesalahan individu. Dia akan melakukan evaluasi lagi terkait hal tersebut.
“Kita sudah bicarakan semua pertandingan, kadang-kadang saya atau tim pelatih memberi info mengenai cara bermain, tapi ada keputusan individu juga dan pengaruh lain di lapangan. Tapi yang paling penting buat saya pemain sudah berjuang sangat maksimal dan berusaha untuk mengembalikan skor. Walau pada akhirnya tidak bisa dan kita kalah,” ujar Luis.
Ini adalah kekalahan ketiga Persita di Indomilk Arena. Luis mengaku siap bertanggung jawab atas hasil negatif tersebut.
“Kalau siapa yang bertanggung jawab dari empat kekalahan di pertandingan pasti saya. Saya pelatih kepala saya yang bertanggung jawab,” ujarnya.
“Semua pemain yang bermain di lapangan, mereka bermain karena saya yang memilih. Jadi saya yang tanggung jawab penuh. Jadi mereka selalu saya berikan rasa terima kasih karena mereka selalu berjuang semaksimal mungkin. Selalu ada kesalahan di sepakbola, manusia semua bisa salah. Saya yang tanggung jawab,” ungkap dia.
Dalam 9 pertandingan Persita sudah meraih 10 poin hasil tiga kemenangan, satu hasil imbang dan menelan empat kekalahan. Kekalahan ini membawa Persita semakin tertahan di urutan ke-13 dengan raihan 10 poin dari 9 pertandingan. Di laga berikutnya atau pekan ke-10, Persita akan bertandang ke Samarinda untuk berjumpa dengan Borneo FC pada hari Jumat (25/8) mendatang. (gatot)
Diskusi tentang ini post