SATELITNEWS.COM, TANGERANG—Persita menelan kekalahan keenamnya secara beruntun musim ini setelah ditaklukkan Madura United 1-3 di Indomilk Arena, Jumat (1/9) lalu.
Gagal bangkit setelah berulang kali mencoba, pemain Persita kini disebut-sebut kena mental.
“Pasti kekalahan akan mengganggu mental psikologi. Kita di dunia sepakbola kita tau akan resiko itu sangat besar,” ujar Pelatih Persita Luis Edmundo seusai laha.
Dia berharap para pemain harus mampu berusaha kembali ke jalur positif. Seperti diketahui, dalam 11 pertandingan yang sudah dijalani Persita baru meraih 10 poin, tujuh laga terakhir dijalani dengan tanpa kemenangan.
“Saat ini para pemain muda harus melihat kerja secara kolektif dan bagaimana keluar dari zona yang ada saat ini dan supaya secepatnya bisa kembali ke jalur positif. Dan mulai dapat tiga poin lagi, karena sudah berapa pertandingan tidak menang pasti mempengaruhi mental. Tapi mau tidak mau kita semua dengan pemain senior dan muda harus kompak dan berbicara satu sama lain, agar bisa keluar cepat dari zona ini,” ungkap dia.
Liga 1 musim 2023/24 memasuki jeda internasional bulan September, Persita baru akan kembali bermain pada 16 September mendatang melawan tuan rumah Arema FC.
Pertandingan melawan Madura United di kandang sendiri tidak disaksikan sebagian besar suporternya. Pendekar Cisadane sempat membuka keunggulan cepat pada menit ke-11 melalui tandukan Christian Rontini. Bek asal Filipina itu sukses memenangi duel, usai menyambut sepak pojok Ezequiel Vidal.
Namun semuanya berubah ketika Madura United mendapatkan penalti pada menit ke-22, usai Ahmad Fahd menjatuhkan Francisco Rivera. Wasit tak ragu menunjuk titik putih dan Lulinha sukses mengecoh Aditya Harlan ke arah lain untuk menyamakan kedudukan menjadi sama kuat 1-1.
Tim tamu berbalik unggul saat bola tandukan Rivera berbelok arah karena mengenai kepala Rontini di menit ke-30. Skor pun berbalik 2-1 untuk keunggulan Laskar Sappe Kerab sekaligus menutup babak pertama.
Persita terus menekan di babak kedua saat Luis Edmundo memasukan beberapa nama untuk menambah daya gedor. Esal Sahrul dan Rifky Dwi Septiawan masuk di awal babak kedua, dan beberapa kali memiliki peluang untuk mencetak gol.
Keasyikan menyerang, Madura United bisa menambah keunggulan melalui serangan balik cepat Malik Risaldi yang diakhiri oleh penyelesaian sempurna Jose Brandao. Dimana itu adalah gol keenam bagi pemain asal Brasil itu pada musim ini.
Setelah pekan ke-11, kompetisi BRI Liga 1 2023/24 akan menjalani masa jeda kalender internasional dan Persita baru akan bermain melawan Arema FC di Bali pada 16 September 2023 mendatang. (gatot)
Diskusi tentang ini post