SATELITNEWS.COM, SERANG – Ratusan nelayan di Kabupaten Serang, mengikuti sekolah lapang cuaca yang diadakan oleh Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG).
Kegiatan tersebut, bertujuan untuk meningkatkan pemahaman para nelayan terhadap informasi cuaca, tinggi gelombang dan bagaimana menangkap ikan itu tidak mencari lagi.
Deputi Bidang Meteorologi BMKG, Guswanto mengatakan, dalam gelaran sekolah lapang cuaca nelayan ada sebanyak 100 nelayan yang ikut serta. Dalam kegiatan ini pihaknya juga membekali sebuah aplikasi Inawis terhadap para nelayan untuk dapat digunakan saat melaut.
“Di sana ada fitur fishing ground, ada fitur dimana kapal itu berada dan lain sebagainya. Kita mengadakan sekolah lapang cuaca ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman para nelayan terhadap informasi cuaca, tinggi gelombang dan bagaimana menangkap ikan itu tidak mencari lagi,” kata Guswanto, Senin (9/10/2023).
Diketahui kata Guswanto, selama ini nelayan dalam mencari ikan itu masih tradisonal, yaitu berangkat sore atau malam dan pulang pagi. Belum seperti nelayan gross ton nya diatas 25 sampai 60 yang bisa sampai 3 bulan atau 6 bulan di laut.
“Jadi harapannya, mereka punya pemahaman tentang kearifan lokal, makanya nanti kita akan cek, kita akan uji pretest dan posstest,” tuturnya.
Bupati Serang, Ratu Tatu Chasanah mengatakan, dengan adanya kegiatan sekolah lapang cuaca nelayan ini, diharapkan dapat meningkatkan kemampuan para nelayan. Terlebih para nelayan dibekali dengan aplikasi Inawis.
“Jadi nelayan tidak hanya mendapatkan ikan lebih banyak jumlahnya, tetapi keselamatan mereka juga terjaga, karena kan mereka bakal tau gelombang di sebelah mana yang tinggi,” ujarnya.
Kata Tatu, dari pengalaman yang ada, dengan aplikasi Inawis ini mereka bisa menaikan 15 sampai 20 persen dari penghasilan mereka.
“Memang rezeki tergantung yah, tetapi minimal sudah tahu yang dituju, kemudian bisa menghemat bahan bakar,” pungkasnya. (sidik)
Diskusi tentang ini post