SATELITNEWS.COM, TANGERANG – Akibat kebakaran yang melanda TPA Rawa Kucing, sebuah bangunan rumah semi permanen dan lapak plastik yang berada di seberang TPA tersebut, ludes terbakar pada Sabtu (21/10).
Hal tersebut lantaran angin yang berhembus kencang hingga api tersebut masuk ke permukiman warga.
Salah satu warga yakni Awang mengatakan sekitar pukul 12.00 WIB, api yang berasal dari TPA Rawa Kucing tepatnya di pintu 3 mulai masuk ke permukiman warga. Sehingga api kemudian menghanguskan bangunan semi permanen dan sejumlah lapak yang berada persis di seberang TPA Rawa Kucing.
“Saya kaget karena apinya udah kayak naga dan semakin meluas karena anginnya juga sangat kencang dan mengarah kesini,”ungkapnya kepada Satelit News, Sabtu (21/10).
Kata Awang, tidak hanya bangunan rumah dan lapak saja yang terbakar, ada 1 mobil Satpol PP dan mobil pribadi yang terparkir di sekitar lokasi ikut terbakar.
“Awalnya dua mobil itu yang terbakar, baru bangunan rumah dan lapak-lapak ini,”ujarnya.
Lanjut Awang, warga setempat yang tinggal di RT 03 RW 06, Kelurahan Kedaung Baru, Kecamatan Neglasari Kota Tangerang lalu diungsikan ke Kantor Kecamatan Neglasari. Pasalnya warga yang terdampak mengalami sesak napas akibat menghirup asap.
“Kurang lebih ada 62 kepala keluarga yang tinggal disini dan sebagian ada yang mengungsi di kantor kecamatan,”kata Awang.
Menurutnya, peristiwa kebakaran ini merupakan yang kedua kalinya. Namun kali ini adalah kebakaran yang paling dahsyat.
Sementara pemilik lapak plastik, Tarwan mengatakan lapak plastiknya ikut terbakar lantaran api dari TPA Rawa Kucing terbawa angin sehingga masuk ke lapak miliknya.
“Tadi sekitar jam dua siang apinya nyeberang kesini sehingga lapak saya jadi ludes terbakar,”ucapnya.
Akibat kebakaran tersebut, dirinya mengalami kerugian materil sekitar ratusan juta rupiah.
Pantauan Satelit News di lokasi hingga pukul 17.30 WIB, api yang menghanguskan bangunan rumah dan lapak tersebut belum juga padam. Selain itu asap tebal di sekitar lokasi masih berhamburan di sekitar TPA Rawa Kucing. (mg5)
Diskusi tentang ini post