SATELITNEWS.COM, SEMARANG–Persita Tangerang belum mampu mengakhiri derita di pertandingan tandangnya. Pendekar Cisadane kebobolan empat gol tanpa balas saat bertandang ke markas PSIS Semarang di Stadion Jatidiri, Kamis (9/11) sore.
Bermain di kandang lawan, Persita berani menyerang pada awal babak pertama. Mereka langsung mendapatkan peluang pertama lewat usaha dari Sirvi Arvani yang tendangannya masih bisa ditepis oleh penjaga gawang Adhi Satryo.
Tak berselang lama tuan rumah mampu membuka keunggulan melalui Tri Setiawan pada menit ke-26. Tandukannya berhasil mengecoh Aditya Harlan.
Sebelum turun minum, bek asing PSIS Semarang asal Brasil, Lucao melepaskan tendangan bebas keras yang meluncur deras ke gawang Persita. Skor 2-0 bertahan di babak pertama.
Perubahan coba dilakukan oleh Divaldo Alves di babak kedua. Jack Brown dan Rendy Juliansyah masuk untuk menggantikan Sirvi Arvani dan Hanis Sagara. Pemain baru Cakra Yuda pun juga mendapat kesempatan tampil pada laga sore ini dengan masuk di pertengahan babak kedua.
Namun usaha itu tak membuahkan hasil. Di lain kubu, PSIS memperlebar keunggulan melalui dua gol tambahan.kKli ini lewat Tri Setiawan dan Fredyan Wahyu melalui tendangan bebasnya. Skor 4-0 bertahan hingga akhir laga.
Kekalahan ini membawa Persita masih tertahan di posisi ke-15 klasemen dengan 19 poin. Dengan hasil itu PSIS menggeser Bali United, tim berjulukan Mahesa Jenar itu kini berada di peringkat ketiga klasemen. Pada laga selanjutnya Persita akan menjamu Rans Nusantara pada hari Kamis (23/11) atau setelah jeda internasional berlangsung.
Sementara itu, Pelatih Persita Divaldo Alves menyebutkan bahwa timnya sudah tampil semaksimal mungkin dan mengapresiasi permainan tuan rumah pada laga ini.
“Kami harus menerima dengan hasil ini, tetapi ada beberapa hal positif sejak awal laga. Kita tahu bagaimana cara PSIS bermain menyerang, bagaimana mereka membangun serangan,” ujar Divaldo dalam sesi jumpa persnya usai laga.
“Babak pertama kita lebih stabil, walaupun kita kebobolan satu gol. Babak kedua kita kehilangan fokus, tapi saya ingin memberi selamat kepada PSIS Semarang karena memang hari ini mereka lebih efektif dari kita. Walaupun kita ada beberapa situasi dan taktik kita berjalan, tapi mereka lebih efektif,” paparnya.
Dalam laga ini striker Rendy Juliansyah menjalani debutnya untuk Persita, usai didatangkan dengan status pinjaman dari Persik Kediri. Dirinya masuk sebagai pemain pengganti di jeda babak pertama. Pemain berusia 21 tahun itu berharap Persita bisa meraih hasil lebih baik di pertandingan berikutnya.
“Untuk pertandingan hari ini semua pemain dan staf pelatih sudah berusaha semaksimal mungkin. Di babak pertama awal permainan ada beberapa peluang namun belum berhasil. Semoga kedepannya kita bisa lebih baik lagi,” kata Rendy. (gatot)
Diskusi tentang ini post