SATELITNEWS.COM, SERANG – Ketua Karang Taruna Provinsi Banten Andika Hazrumy, meminta generasi muda mewaspadai kampanye hitam (Black Campange) menjelang Pemilu 2024 mendatang.
Karena katanya, kampanye hitam dapat mengarah kepada perpecahan sesama anak bangsa, yang tentu saja tidak diharapkan terjadi mewarnai Pemilu yang seharusnya berlangsung demokratis dengan atmosfir yang positif.
Andika menyebutkan, Teknologi Informasi melalui gadget seperti telepon pintar harus bisa dipahami fungsi negatif dan positifnya.
“Dibutuhkan pemahaman masyarakat, dengan sebaik-baiknya,” kata Andika, Jumat (24/11/2023).
Terkait kampanye hitam sendiri, kata dia, hal tersebut dikarenakan mudahnya informasi tersebar tanpa disaring. Sehingga, generasi muda dituntut harus bisa mengantisipasi hoax.
“Apalagi menjelang banyaknya kompetisi politik, strategi pemenangan calon, proker (program kerja), visi misi. Bahaya kalau ada calon yang takut berkompetisi, melakukan kampanye hitam,” tambahnya.
“Isu yang dapat membawa kepada perpecahan seperti, isu agama itu dampaknya sangat besar. Mudah-mudahan, tidak akan terjadi kalau generasi mudanya cerdas dan tidak mudah percaya hoax,” kata Calon Bupati Serang 2024 dari Partai Golkar itu.
Menurut Andika, generasi muda harus bisa mengimplementasikan 3 poin utama untuk menghadapi hoaks Pemilu, agar menciptakan Pemilu yang aman dan damai, yaitu cermati, periksa, dan cek keaslian fakta. (sidik)
Diskusi tentang ini post