SATELITNEWS.COM, JAKARTA–Jelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) kasus Covid-19 di Indonesia kembali naik. Walau begitu pemerintah belum berencana mewajibkan kembali masyarakat menggunakan masker.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, secara umum penularan masih dalam kondisi terkendali. “Belum sampai ke sana. Ini selalu diikuti dan diamati oleh Menteri Kesehatan (Menkes) dan jajaran,” kata Jokowi. Untuk mencegah penyebaran Covid-19 makin masif, eks Wali Kota Solo ini mengaku telah memerintahkan Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin untuk mengamati perkembangan Covid-19 di Indonesia.
“Saya sudah memerintahkan kepada Menkes untuk diikuti dan diamati betul secara detail perkembangannya seperti apa. Sampai sekarang dari laporan Menkes menyampaikan masih dalam kondisi baik,” bebernya. Untuk diketahui, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) melaporkan situasi Covid-19 di Indonesia mengalami tren peningkatan, terutama pada 21 provinsi dalam kurun beberapa pekan terakhir.
Provinsi yang mengalami tren peningkatan kasus yakni, Banten, Yogyakarta, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, dan Kalimantan Utara. Situasi yang sama juga dilaporkan dari Kepulauan Riau, Lampung, NTT, Papua Barat, Riau, Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, Sumatera Selatan, dan Sumatera Utara. Total jumlah kasus aktif Covid-19 hingga 14 Desember 2023 berjumlah 1.499 kasus.
Budi Gunadi mengaku telah menyiapkan berbagai strategi untuk menghadapi lonjakan kasus Covid-19 di musim Nataru. Pertama, persiapan meliputi SDM hingga strategi menemukan asal usul pandemi. “Disiapkan orangnya dulu dimulai dari Tenaga Cadangan Kesehatan dari perawat hingga dokter,” ucapnya. (rm)
Diskusi tentang ini post