SATELITNEWS.COM, TANGERANG—Pemerintah Kabupaten Tangerang kini memiliki empat rumah sakit umum daerah (RSUD). Itu seiring diresmikannya RSUD Tigaraksa oleh Penjabat Bupati Tangerang Andi Ony Prihartono bersama mantan Bupati Ahmed Zaki Iskandar, Senin (18/12). Meski baru diresmikan, RSUD tersebut diharapkan cepat naik kelas dari tipe C menjadi tipe B.
Pj Bupati Andi Ony mengatakan RSUD Tigaraksa mendekatkan pelayanan kepada masyarakat yang berada di wilayah Kecamatan Tigaraksa, Jambe, Solear, Cisoka, dan Cikupa. RSUD ini merupakan yang keempat dimiliki Pemkab Tangerang setelah RSU Kabupaten Tangerang, RSUD Balaraja dan RSUD Pakuhaji.
“Rumah Sakit Umum Daerah Tigaraksa ini adalah yang keempat. Mudah-mudahan rumah sakit ini dapat memberikan manfaat bagi masyarakat yang ada di kecamatan Tigaraksa dan sekitarnya mungkin juga masyarakat dari kabupaten atau kota lainnya,” katanya.
RSUD Tigaraksa digagas oleh Ahmed Zaki Iskandar, Bupati Tangerang periode 2018-2023. Zaki juga hadir dalam peresmian tersebut. Bupati dua periode itu menyatakan bahwa RSUD Tigaraksa merupakan bagian dari RPJMD Kabupaten Tangerang 2018-2023, di mana sektor kesehatan menjadi salah satu sektor perhatian yang sangat penting bagi masyarakat Kabupaten Tangerang.
“Kehadiran RSUD Tigaraksa ini merupakan suatu kebutuhan di bidang kesehatan khususnya masyarakat di sekitar Kecamatan Tigaraksa. RSUD Tigaraksa ini dibangun dengan kualitas bangunan yang sangat baik, dengan didukung pelayanan penunjangnya,” tutur Zaki.
Zaki berharap kedepannya penjabat Bupati Tangerang bisa melanjutkan program yang ada di RSUD Tigaraksa dengan menambah alat-alat kesehatan dan juga menambah ruang-ruang yang dibutuhkan lainnya.
“Saya berharap, RSUD Tigaraksa bisa menambah kualitasnya, dari tipe C menjadi tipe B hingga tipe A. Semoga, Pj Bupati dapat melanjutkan program yang ada di RSUD Tigaraksa,” harapnya.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tangerang, Achmad Muchlis, mengatakan RSUD Tigaraksa merupakan rumah sakit tipe C yang memiliki 117 tempat tidur rawat inap dan 76 tempat tidur kelas tiga yang telah memenuhi kelas rawat inap standard (KRIS). Dimana, itu merupakan sebuah amanat undang-undang jaminan kesehatan nasional.
RSUD ini juga memiliki 12 tempat tidur kelas satu, 6 tempat tidur VIP, 2 tempat tidur VVIP, 16 tempat tidur intensive (ICU, ICCU, HCU, PICCU, NICU), 2 ruang perinatology dan 3 ruang perawatan ibu dan anak, serta didukung juga dengan 21 tempat tidur pada Instalasi Gawat Darurat.
“Untuk alat kesehatan, kami sudah memenuhi standard alat kesehatan sesuai amanat peraturan menteri kesehatan baik dari segi kualitas dan kuantitasnya. Saat ini RSUD Tigaraksa juga telah disupport oleh tenaga kesehatan sebanyak 78 orang terdiri dari tenaga manajemen, dokter spesialis, dokter umum, perawat, bidan dan nakes penunjang lainnya,” jelasnya.
Dia juga menjelaskan bahwa untuk pelayanan yang diberikan saat ini berupa pelayanan dalam bentuk bakti sosial terbatas selama 1 bulan kedepan, yaitu berupa pemeriksaan umum, pemeriksaan dan pengobatan gigi, pemeriksaan Ibu hamil dan USG, skrining stunting pada anak hingga pemeriksaan penyakit dalam.
“Mari kita bersama-sama menjaga dan memelihara fasilitas ini dengan baik, serta terus bekerja keras untuk meningkatkan mutu pelayanan kesehatan yang kita berikan. Semoga RSUD Tigaraksa menjadi tempat yang memberikan kesembuhan, kepedulian, dan harapan bagi seluruh masyarakat Kabupaten Tangerang,” tutup dia. (alfian)
Diskusi tentang ini post