SATELITNEWS.COM, SERANG – Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kabupaten Serang, mencatat kunjungan wisatawan yang datang ke kawasan wisata Anyer – Cinangka mencapai 112.000. Jumlah kunjungan tersebut, terhitung dari tanggal 23 sampai 25 Desember.
Kepala Disporapar Kabupaten Serang, Anas Dwisatya Prasadya mengatakan, informasi adanya erupsi gunung anak krakatau (GAK) dan cuaca buruk tidak menyurutkan wisatawan untuk datang berlibur ke Anyer – Cinangka. Hal ini terlihat dari banyaknya wisatawan yang datang ke Anyer untuk menikmati keindahan laut.
“Sampai hari ini Anyer masih macet, kisaran pengunjung sekitar 112.000. Alhamdulillah ini berkat informasi dari Pemda dan semua komponen, wartawan dan media sosial, informasi (Erupsi GAK dan Cuaca buruk,red) bisa diredam,” ujar Anas, Selasa (26/12/2023).
Anas menuturkan, pihaknya memperkirakan puncak pengunjung di kawasan wisata Anyer – Cinangka pada Januari 2024. Karena kalau saat ini, pantai – pantai terbuka belum begitu padat.
“Insya Allah kunjungan wisatawan yang kami targetkan tercapai. Kita juga sudah menempatkan petugas untuk memantau kunjungan wisatawan di Anyer – Cinangka,” ujarnya.
Anas mengungkapkan, yang menyebabkan ramainya pengunjung di kawasan wisat anyer – Cinangka, karena wisatawan ingin menikmati keindahan laut. Karena mungkin suasana kota menjenuhkan.
“Yang ramai itu pantai Sambolo dan Batu Saung,” ujarnya.
Disinggung mengenai apakah ada keluhan mengenai tarif di kawasan wisata Anyer – Cinangka dari pengunjung, Anas memastikan sementara ini belum ada keluhan.
“Sementara itu belum ada keluhan yah dari wisatawan, tapi mudah – mudahan tidak ada,” ujarnya.
Kepala Bidang Pemasaran Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Disporapar Amar Makruf menambahkan, pengunjung yang datang ke Anyer merata dari wilayah Jakarta Bogor Depok Tangerang dan Bekasi.
“Jumlah pengunjung merata di kawasan pantai, sedangkan untuk okupansi hotel ada yang 100 persen dan ada juga yang 80 persen,” tuturnya. (sidik)
Diskusi tentang ini post