SATELITNEWS.COM, TANGERANG—Pasangan Wali kota-Wakil Wali kota periode 2018-2023 Arief-Sachrudin resmi mengakhiri tugasnya sebagai pemimpin Kota Tangerang. Pemerintah bahkan sudah menunjuk Dr Nurdin sebagai Pj Wali kota Tangerang sebelum ada kepala daerah definitif.
Usai serah terima jabatan di KP3B Kota Serang, Arief-Sachrudin kembali ke Tangerang. Namun, sebelum menuju kediaman masing-masing, pasangan yang pada lima tahun lalu diusung oleh seluruh parpol ini sudah ditunggu oleh masyarakat yang ingin mengantar mereka pulang dengan cara berkonvoi.
Konvoi ini diinisiasi oleh Ikatan Motor Indonesia (IMI) Kota Tangerang. Mulai dari para kepala OPD beserta jajarannya, camat, pramuka, OKP hingga ormas berkumpul di sekitar Masjid Shiratal Mustaqim, milik PT Jasa Marga, Pinang, Kota Tangerang untuk menunggu keduanya.
Kurang lebih pukul 12.45 WIB Arief-Sachrudin tiba di lokasi. Diawali dengan rombongan kendaraan patroli dan pengawal (patwal) gabungan Polres Metro Tangerang Kota dan Dishub Kota Tangerang, rombongan kemudian melintas di Jalan MH Thamrin menuju Jalan Sinar Hati No 1 di kediaman Arief.
Ribuan pemotor yang mengikuti Arief dari belakang membuat jalan protokol itu riuh. Arief-Sachrudin yang menaiki jeep terbuka berwarna merah putih lebih banyak melempar senyum. Sepanjang perjalanan, ada ribuan masyarakat berdiri di tepi jalan. Ada yang membawa bendera merah putih sambil melambai-lambaikan tangan. Tidak sedikit yang mengabadikan momen itu menggunakan kamera.
Sekilas, suasana perpisahan itu justru terlihat seperti konvoi pilkada. Tak ada lagi derai air mata yang terlihat seperti kala apel perpisahan akhir pekan lalu. Arief-Sachrudin bahkan dadah-dadah ke masyarakat yang menunggu di pinggir jalan.
“Konvoi perpisahan tadi merupakan inisiasi dari dari masyarakat sebagai bentuk ucapan terima kasih atas dedikasi yang selama ini diberikan Arief-Sachrudin dalam memimpin Kota Tangerang. Semua berjalan meriah, tertib, dan berkesan selama perjalanan dari Kebon Nanas menuju Cimone, Kota Tangerang,” ujar Ketua IMI Kota Tangerang, Ujang Hendra, Selasa, (26/12/2023).
Ia melanjutkan, konvoi perpisahan ini sebagai bentuk perayaan atas keberhasilan Arief-Sachrudin dalam proses dedikasi membangun Kota Tangerang selama satu dekade terakhir. Terlihat, masyarakat dari berbagai wilayah di sekitar rute konvoi juga turut berpartisipasi dengan penuh antusias mengiringi konvoi perpisahan berlangsung.
Setelah konvoi perpisahan berlangsung, tasyakuran juga digelar di kediaman Arief dan Sachrudin bersama-sama masyarakat Kota Tangerang.
Arief yang ditemui usai syukuran mengaku terharu melihat sambutan masyarakat Kota Tangerang yang begitu antusias menunggu dirinya dan Sachrudin lewat. “Kami berdua begitu terharu, karena nggak nyangka karena kemarin cuma dikabarin pak ada jemput nanti di Kebon Nanas, tapi ternyata antusias masyarakat luar biasa. Jadi ini membuktikan seluruh masyarakat Kota Tangerang mencintai kota ini. Kami berdua hanya simbol, makanya kami berdua mengucapkan terima kasih,” ucapnya kepada wartawan.
Disinggung apa yang akan dilakukannya usai tak lagi menjadi Wali kota Tangerang, Arief mengemukakan bahwa dirinya akan kembali menjadi masyarakat. “Kembali ke Sinar Hati. Bantu adik dan kakak saya menjalankan amanah keluarga,” ucapnya.
Senada, Sachrudin juga mengaku kembali menjadi masyarakat usai dirinya tak lagi menjadi wakil wali kota. Salah satunya adalah menjadi pengurus parpol. “Sama seperti Pak Arief, kembali menjadi masyarakat yang baik. Salah satunya ya termasuk dalam urusan parpol. Karena itu pun termasuk membangun bangsa juga ya,” ucapnya. (made)
Diskusi tentang ini post