SATELITNEWS.COM, LEBAK—Tebing berukuran tinggi di Kecamatan Cibeber, Kabupaten Lebak, longsor hingga puingnya menutupi badan jalan raya Cipanas-Warungbanten. Tidak ada korban jiwa dalam kejadia itu, namun dampak bencana alam tersebut lalulintas dari dua arah terputus.
Informasi yang dihimpun, bencana alam itu terjadi sekitar pukul 07.00 WIB, Rabu (21/2/2024). Tebing yang berada di Blok Sopal, Kecamatan Cibeber tersebut longsor diduga akibat cuaca ekstrem yang melanda wilayah setempat. Tumpukan puing yang menutupi badan jalan Provinsi Banten ini putus lalulintas tersendat. “Benar, akibat kejadian itu (longsor) akses jalan dari Warungbanten menuju Citorek terputus, akses lalulintas tersendat,” kata Kapolsek Cibeber, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Heri Susanto melalui telepon selulernya.
Longsor yang menutupi badan jalan, membuat kendaraan roda dua dan roda empat tidak bisa melintas. Kata Heri, saat ini anggotanya tengah berada di lokasi kejadian, dan pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum dan Pentaan Ruang ()PUPR) Kabupaten Lebak “Sudah dikoordinasikan dengan Dinas PUPR, kemungkinan akan membawa alat berat untuk membersihkan material longsor yang menutupi badan jalan,” katanya.
Mantan Kapolsek Muncak ini mengimbau kepada warga Warungbanten dan maupun Citorek agar menggunakan jalur lainnya untuk beraktivitas. “Jaraknya cukup jauh karena memutar, itu bisa melintas jalan Cirebon, Ciparay, Panggarangan. Namun demikian hanya akses itu yang bisa digunakan selain jalur Cipanas-Warungbanten inu,” imbuhnya.
Relawan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kecamatan Cibeber, Sukarman mengatakan, longsor yang menimbun badan jalan tersebut akibat curah hujan yang tinggi beberapa hari terakhir. Oleh karennya, warga yang akan berpergian untuk selalu waspada jika melintas di ruas jalan yang terdapat tebingnya. “Untuk korban jiwa tidak ada, itu saja (longsor) membuat arus lulintas terputus. Untuk kendaraan sudah dialihkan menggunakan jalur lainnya,”pungkasnya. (mulyana)
Diskusi tentang ini post