SATELITNEWS.COM TANGERANG—Salah satu dari 14 proyek strategis nasional (PSN) baru tahun ini adalah pengembangan kawasan Pantai Indah Kapuk (PIK) 2 di Tangerang Kabupaten. Pengembangan Green Area dan Eco-City di lokasi PIK 2 dengan nilai investasi sekitar Rp 65 triliun itu dipatok dapat menyerap sekitar 6.235 tenaga kerja langsung dan 13.550 tenaga kerja tidak langsung.
“Kawasan PIK 2 nantinya akan terhubung dengan Jalan Tol Kamal-Teluknaga-Rajeg yang telah mulai digarap pada tahun 2023 lalu,” ujar Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dalam keterangan resminya.
Proyek Pengembangan Green Area dan Eco-City ini didukung langsung Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Karena lokasi yang diusulkan sangat strategis, yakni berdekatan dengan Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Kepulauan Seribu dan Kota Tua-Sunda Kelapa. “Pengembangan proyek ini diyakini dapat membuka peluang usaha dan investasi, serta menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat di Provinsi Banten dan sekitarnya,” ujar Airlangga.
Pengembangan wilayah berbasis hijau dengan luas lebih kurang 1.756 hektare (Ha) ini dinamakan “Tropical Coastland” serta ditujukan sebagai destinasi pariwisata baru guna meningkatkan attractiveness bagi wisatawan.
Destinasi pariwisata ini juga didesain untuk mengakomodasi Kawasan Wisata Mangrove yang merupakan mekanisme pengamanan pesisir secara alami. Airlangga menyebutkan, pengembangan 14 PSN baru akan dilakukan di sejumlah daerah. Yakni di Kepulauan Riau, Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Timur, Kalimantan Timur, Sulawesi Tengah dan Sulawesi Tenggara.
Dia merinci, 14 PSN baru tersebut terdiri dari 8 Kawasan Industri, 2 Kawasan Pariwisata, 2 Jalan Tol, 1 Kawasan Pendidikan, Riset dan Teknologi, Kesehatan, serta 1 Proyek Migas Lepas Pantai. Investor swasta dan tidak membutuhkan dukungan APBN,” tegasnya.
PSN baru ini, lanjut Airlangga, ditujukan untuk mendukung kebijakan percepatan hilirisasi, konektivitas, pengembangan dan pemerataan ekonomi nasional dan daerah, menciptakan lapangan kerja, serta mendapatkan dukungan Kementerian sektor terkait.
Airlangga mengatakan, hingga Januari 2024 Pemerintah telah menyelesaikan 190 PSN dengan total nilai invetasi mencapai Rp 1.515,4 triliun. PSN itu tersebar di seluruh Indonesia dari Sabang sampai Merauke. Dipastikannya, PSN itu menjadi proyek yang memiliki nilai investasi tinggi dan berdampak ekonomi luas seperti sektor jalan, pelabuhan, kereta api, bandar udara, bendungan, energi, listrik, kesehatan, dan telekomunikasi. (rm)
Diskusi tentang ini post