SATELITNEWS.COM, SERANG – Salah satu perusahaan industri kertas, PT. Indah Kiat Pulp and Paper (IKPP) Serang Mill, yang beralamat di Kecamatan Kragilan menggandeng kampus ternama untuk program beasiswa bagi warga Kabupaten Serang.
Kampus tersebut antara lain, Untirta, UIN, Sekolah Tinggi Manajemen Industri (STMI) Jakarta dan terbaru dengan Politeknik Industri Petrokimia Banten (PPIB).
Humas PT Indah Kiat Pulp And Paper, Dani Kusumah mengatakan, di perusahaannya ada program beasiswa yang selama ini tidak banyak diketahui. Program beasiswa tersebut ada yang sudah berjalan dan akan berjalan.
“Yang sudah berjalan kita ada dengan Sekolah Tinggi Manajemen Industri (STMI) program D1 Vokasi kerjasama dengan Kementrian Perindustrian (Kemenperin), ujar Dani, Selasa (26/3/2024).
Dani menuturkan, peserta beasiswa tersebut adalah, karyawan perusahaan yang telah bekerja di PT Indah Kiat Pulp and Paper.
Program beasiswa sendiri, sudah berjalan dua angkatan, angkatan pertama ada 2 orang dari masyarakat umum dan angkatan kedua 25 orang karyawan. Semua sudah berhasil diwisuda dan bekerja di Indah Kiat.
Kemudian yang sudah jalan rutin adalah program beasiswa dengan dua kampus utama di Banten yakni Untirta dan UIN Sultan Maulana Hasanuddin. Program tersebut sudah berjalan selanjutnya tiga tahun dan tahun ini masuk tahun keempat.
“Ada sekitar 30 mahasiswa yang kita berikan beasiswa, per tahunnya. 20 untuk Untirta, 10 untuk UIN,” ujarnya lagi.
Dani juga mengungkapkan, untuk menjalankan program tersebut setiap tahun ada tes yang dibuka Indah Kiat. Beasiswa diberikan dengan besaran Rp3 juta per mahasiswa.
“Itu program sudah berjalan tiga tahun, ini masuk tahun keempat nanti biasanya Desember itu yang kita lakukan untuk beasiswa rutin,” katanya.
Dani mengaku, bersyukur melalui program tersebut perusahaannya dapat membantu masyarakat dalam program pendidikan.
Dalam memberikan program beasiswa tersebut yang jadi sasaran adalah mahasiswa aktif bukan hanya kutu buku tapi sekaligus aktivis.
Dalam tahapan seleksi, mahasiswa diminta membuat materi presentasi, pemaparan dan belajar agar bisa berkembang. Dirinya ingin mahasiswa tersebut ketika presentasi bisa menarik.
“Kalau dulu, presentasi banyak nulis cerita kaya buat surat kabar, dibaca text letter ini perlu digali potensi supaya mereka bisa komunikasi karena nantinya mereka akan berhadapan dengan dunia kerja ini coba kita lakukan tes,” imbuhnya. (sidik)
Diskusi tentang ini post