SATELITNEWS.COM, TANGSEL–Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) banyak mendapatkan keluhan dari masyarakat perihal aroma bau yang ditimbulkan dari tempat pembuangan akhir (TPA) Cipeucang, Serpong.
Kepala UPT TPA Cipeucang, Desna Gera Andika membenarkan adanya keluhan yang diterima pihaknya. Meski begitu, klaim Desna, sejumlah langkah tengah dilakukan untuk mengurangi aroma yang ditimbulkan dari gundukan sampah.
“Langkah dari kita DLH mengurangi komplain warga bau dan lain-lain saya rutin menghilang menyemprotkan cairan penghilang bau, sampai detik ini gak ada teknologi menghilangkan bau sampah ya bang, paling bisa mengurangi bau,” ujarnya saat ditemui, Rabu (5/6).
Menurutnya, belum ada teknologi yang mampu untuk menghilangkan bau sampah secara total. Untuk itu, penyemprotan dilakukan hanya mampu mengurangi bau sampah yang ada. Penyemprotan, kata dia, rutin dilakukan dua kali dalam satu minggu.
“Kaitan masalah bau pasti ada belum ada teknologi yang bisa menghilangkan, jadi caranya dalam satu Minggu rutin menyemprotkan 2-3 kali, kita mengurangi sedikit menyemprotkan, lagi hujan biasanya gak bau, kalau lagi rutin panas gini kita rutin seminggu tiga kali,” jelas Desna.
“Jadi kita punya obat penghilang bau sampah, punya aizer, itu dicampur dengan air, kita semprotkan sampah ini, tapi ya itu yang saya bilang hanya bisa mengurangi tak bisa menghilangkan,” pungkasnya. (eko)
Diskusi tentang ini post