SATELITNEWS.COM, TANGERANG—Jenis usaha restoran atau rumah makan adalah salah satu yang mulai dilonggarkan pengaturannya meski pandemi Covid-19 belum usai. Namun begitu, Pemerintah Kota Tangerang meminta seluruh restoran untuk memperketat pengawasan soal protokol kesehatan dalam menjalankan operasionalnya.
Oleh karenanya Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disbudpar) Kota Tangerang telah membentuk empat tim monitoring. Guna memantau kesiapan dan kepatuhan seluruh restoran, yang tersebar di 13 kecamatan di Kota Tangerang.
“Hari ini, kita mulai monitoringnya di sejumlah restoran di Kecamatan Tangerang, Cipondoh, Cibodas dan Karang Tengah. Sisanya akan bergilir di hari kedua dan ketiga,” ujar Kabid Pariwisata Disbudpar Kota Tangerang, Boyke Urip H saat inspeksi di RM Pondok Lauk, Selasa (23/6).
Boyke menuturkan, pelaku usaha kuliner diperbolehkan memberlakukan makan di tempat. Namun, ada tiga aspek dan 18 indikator yang harus dipenuhi. Mulai dari aspek kesehatan, keamanan hingga keselamatan. “Mulai dari pelayan yang menggunakan masker, face shield, sarung tangan, adanya garis-garis phsycal distancing, westafel, hingga daya tampung pengunjung yang hanya 50 persen,” jelas Boyke.
Pengunjung juga diwajibkan menggunakan masker, cek suhu, dan handsanitizer sebelum masuk kawasan restoran. Selain itu, kata mantan Lurah Cipondoh Makmur ini, meski ada kelonggaran di tengan pandemi Covid-19 sanksi tegas bagi pelanggar akan tetap dijalankan. “Kami Disbudpar telah bekerjasama dengan Satpol PP untuk melakukan tindakan tegas, bagi mereka pelaku usaha yang melanggar aspek atau indikator yang telah ditetapkan,” tegas Boyke.
Sementara itu, Penanggungjawab RM Pondok Lauk Yulia mengaku pihaknya dalam kondisi siap beroperasional pada masa pandemi Covid-19. Pasalnya, Pondok Lauk sudah memfasilitasi protokol kesehatan untuk karyawan, pengunjung, maupun di lingkungan restoran. “Alhamdulillah restoran kami sudah bisa beroperasional normal lagi. Tapi tetap, kami konsisten ikut aturan yang ada. Karena ini untuk kesehatan kami para pengusaha dan pastinya seluruh karyawan kami juga,” katanya. (irfan/made)
Diskusi tentang ini post