SATELITNEWS.COM, TANGSEL–Rino (25) seorang pemuda babak belur setelah dikeroyok oleh sejumlah orang di depan sebuah ruko di Jalan Wahid Hasyim RT 07 RW 05, Kelurahan Jurangmangu Timur, Kecamatan Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), pada Selasa, (18/6) malam.
Kapolsek Pondok Aren, Kompol Bambang Askar Sodiq membenarkan peristiwa tersebut. Kata dia, insiden pengeroyokan ini berawal saat korban buang air kecil di lahan milik terduga pelaku Dody alias Dudung Cs.
“Kejadian saat korban buang air kecil di pojok gang Buntu RT 04 RW 05 Kelurahan Jurangmangu Timur. Pelaku menegur korban dan saat itu korban minta maaf,” ujar Bambang saat dikonfirmasi, Rabu (19/6).
Setelah itu, kata Bambang, terduga pelaku yang masih tidak terima mendatangi korban yang tengah duduk di depan sebuah ruko. Di situ, pelaku mengajak sejumlah orang.
Dalam rekaman CCTV yang didapat, korban dan pelaku sempat berbincang. Tidak lama setelah itu, pelaku langsung melakukan pengeroyokan. Akibat kejadian tersebut, korban mengalami sejumlah luka dan harus mendapatkan delapan jahitan di lengan dan lima jahitan di bagian pelipis akibat lemparan gelas.
“Namun selang beberapa waktu pelaku dengan teman-temannya mendatangi korban dan memukuli bergantian sehingga korban menderita luka di kepala dan tubuhnya. Atas kejadian tersebut korban diarahkan membuat LP. Guna proses selanjutnya,” ucapnya.
Rino, korban penganiayaan menyampaikan pengeroyokan ini terjadi lantaran pelaku tidak terima lahan miliknya digunakan untuk bung air kecil. Padahal, lanjut dia, lokasi itu jauh dari rumah yang bersangkutan.
“Karena saya kebelet buang air kecil, akhirnya saya buang air kecil di lahan dia. Posisinya jauh dari rumah, tapi karena dia tidak terima di maki-maki saya, saya sudah berusaha minta maaf tapi dia tidak merespons permintaan maaf saya, dan akhirnya dia memanggil rombongan orang,” pungkas Rino. (eko)
Diskusi tentang ini post