SATELITNEWS.COM, TANGERANG—Seorang pelajar berinisial RAN (13) yang sebelumnya dilaporkan hanyut di Kali Angke ditemukan meninggal dunia pada Rabu (10/7/2024). Korban ditemukan dalam radius 5 km dari titik lokasi kejadian.
“Korban ditemukan tadi jam 11.00 WIB siang dalam kondisi meninggal dunia,”kata Komandan Tim Basarnas Jakarta, Zainudin, Rabu (10/7/2024). Zainudin menuturkan bermula dari informasi warga sekitar yang melihat adanya kepala mengambang di Kali Angke. Mendapatkan informasi tersebut, pihaknya lalu menyisir dan menuju lokasi titik dimana korban ditemukan. “Korban ditemukan dalam kondisi mengambang dari jarak 5 Km. Kemudian korban segera kami evakuasi ke rumah duka,”ucapnya.
Kata dia, pihaknya dalam proses pencarian korban di hari kedua mengalami kendala lantaran aliran air saat itu cukup deras serta penerangan yang minim. Sebelumnya diberitakan, seorang pelajar berinisial RAN dilaporkan hanyut di Kali Angke, Kelurahan Pondok Bahar, Kecamatan Karang Tengah, Kota Tangerang pada Rabu (9/7/2024) sekira pukul 16.00 WIB. Korban saat itu tengah berenang dengan kedua temannya. “Korban lagi berenang sama temannya di Kali Angke. Tapi karena arus begitu deras sehingga korban dan temannya yang bernama Fardan itu hanyut terbawa arus,”kata Zainudin.
Namun, kata Zainudin, Fardan yang sempat menolong korban berhasil diselamatkan oleh warga sekitar. Sementara RAN hanyut dan hilang terbawa arus. Dalam pencariannya, pihaknya melakukan upaya penyisiran melalui darat dan penyisiran menggunakan perahu beserta alat perlengkapan lainnya. Adapun tim gabungan yang terlibat dalam pencarian korban diantarannya BPBD kota Tangerang yakni UPT pemadam kebakaran Ciledug dan UPT Pemadam Kebakaran Batuceper, Basarnas, PMI, Relawan SAR, Binmas, Polsek Ciledug, Satpol PP Karang Tengah dan tim pendukung lainnya. (hafiz)
Diskusi tentang ini post