SATELITNEWS.COM, TANGERANG–Persita Tangerang meraih tiga poin dari kandang Madura United, Sabtu (24/8).
Bermain di Stadion Gelora Bangkalan Madura, Pendekar Cisadane menang 1-0 atas Laskar Sapeh Kerrab.
Meski tampil di kandang lawan, Persita mengambil inisiatif permainan sejak awal. Skuad Fabio Lefundes menampilkan permainan menyerang.
Melalui para pemain sayapnya Pendekar Cisadane berupaya mengobrak-abrik pertahanan lawan.
Serangan Persita memberikan tekanan kepada para pemain tuan rumah. Mereka mulai membuat kesalahan.
Di akhir babak pertama, Madura United tertimpa bencana setelah Iran Junior diusir wasit dengan kartu merah. Junior dianggap melakukan pelanggaran keras ketika mengangkat kaki terlalu tinggi ke arah pemain lawan.
Di babak kedua, Persita meningkatkan permainan. Unggul jumlah pemain, Tim Ungu berhasil membobol gawang Madura United di menit ke-57 melalui aksi Esal Sahrul.
Namun gol tersebut dianulir wasit karena bek kiri Persita, Mario Jardel dinyatakan melakukan handball dalam proses gol Esal Sahrul.
Persita terus memberi tekanan bertubi-tubi terhadap Madura United. Usaha itu akhirnya berbuah gol di menit ke-71 lewat tandukan Marios Ogkmpoe.
Proses gol Ogkmpoe mirip seperti gol pertama yang berawal dari umpan silang.
Ogkmpoe mengandalkan postur tinggi untuk duel udara dan mengarahkan bola tepat ke dalam gawang lawan.
Skor 1-0 pun bertahan hingga peluit panjang.
Persita Tangerang meneruskan tren positif dengan kemenangan. Dalam tiga laga sejauh ini, tim besutan Fabio Lefundes mencatat dua kemenangan dan satu hasil imbang.
Sebaliknya bagi Madura United, kekalahan menambah rentetan hasil buruk. Mereka sama sekali belum mengemas kemenangan dari tiga laga dengan rincian satu imbang dan dua kali kalah. (gatot)
Diskusi tentang ini post