SATELITNEWS.COM, PANDEGLANG – Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Pandeglang mencatat, sejak dibuka beberapa waktu lalu, baru ada enam pejabat eselon III yang mendaftar open bidding. Masih sedikitnya pejabat yang mendaftar, diduga karena masih melengkapi berkas pendaftaran.
Diketahui, tiga jabatan sekelas Kepala Dinas (Kadis) yang mengalami kekosongan itu yakni, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol), Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak (DP2KBP3A), dan Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil).
Kepala BKPSDM Kabupaten Pandeglang, Didin Pachrudin mengatakan, pihaknya masih menunggu pejabat eselon II yang akan mendaftar open bidding atau lelang terbuka Jabatan Pimpinan Tertinggi (JPT) Pratama, setingkat Kepala Dinas. Sampai hari ini, baru ada enam pejabat eselon III yang mendaftar open bidding.
“Sejauh ini, baru ada enam pejabat yang mendaftar untuk mengikuti open bidding. Kita masih menunggu pejabat lain, yang memang ingin mendaftar dan mengikuti seleksi untuk mengisi kekosongan tiga jabatan Kepala Dinas,” kata Didin, Rabu (28/8/2024).
Didin mengatakan, jabatan kepala dinas yang sudah ditinggal pensiun pejabatnya yakni Kepala Badan Kesatuan Bangsa, Politik, dan Perlindungan Masyarakat (Kesbangpolinmas). Sedangkan untuk jabatan kepada Disdukcapil dan DP2KBP3A baru akan pensiun akhir tahun ini.
“Untuk dua jabatan memang masih ada pejabatnya, tetapi akan pensiun akhir tahun ini. Makanya kita antisipasi dan kita lakukan open bidding untuk dua jabatan itu, supaya enggak terjadi kekosongan jabatan,” tambahnya.
Didin mengatakan, tahapan saat ini masih penerimaan berkas, bagi pejabat yang ingin mengikuti seleksi open bidding. Dengan catatan, pejabat yang bersangkutan melengkapi semua berkas persyaratan yang sudah ditentukan oleh tim Panitia Seleksi (Pansel).
“Mungkin sedang melengkapi semua berkas, atau dokumen pendaftarannya. Kalau sudah lengkap bisa segera mendaftar untuk mengikuti seleksi open bidding. Perjalannya masih jauh, kita targetkan akhir tahun ini sudah selesai,” pungkasnya.
Didin menerangkan, bagi pejabat eselon III yang sudah mengikuti assessment bisa langsung mengikuti tahapan wawancara tanpa harus mengikuti tahapan dari awal. Oleh karena, salah satu persyaratan mengikuti seleksi tersebut yakni sudan melakukan assessment.
“Assessment itu kan berlaku selama tiga tahun, nah kalau yang sudah mengikuti itu dan belum selesai tiga tahun, bisa nanti langsung ke tahap wawancara. Sedangkan siapa yang akan terpilih sesuai dengan hasil open bidding dan oleh Ibu Bupati selaku pimpinan,” tuturnya.
Sekretaris Daerah (Sekda) Pandeglang Ali Fahmi Sumanta mengatakan, selain tahun ini, pihaknya juga akan melakukan open bidding di tahun 2025 nanti, karena akan ada pejabat eselon II yang pensiun. Untuk saat ini, pihaknya sedang melaksanakan tahapan lelang terbuka untuk tiga JPT Pratama.
“Tahun ini, ada tiga yang kita open bidding kan, tahun depan juga ada. Kita juga antisipasi kekosongan jabatan tahun ini, makanya proses open bidding untuk dua jabatan kita lakukan bersama agar bisa langsung terisi,” pungkasnya. (adib)
Diskusi tentang ini post