SATELITNEWS.COM, TANGERANG–Universitas Islam Syekh Yusuf (UNIS) Tangerang menggelar Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru 2024 (PKKMB) 2024. Kegiatan yang dilaksanakan di Aula Lantai 6, Gedung Muhammad Astary diikuti oleh ratusan mahasiswa, khususnya dari jenjang Strata 1 (S1).
Prosesi pembukaan PKKMB 2024 ditandai dengan sidang terbuka universitas serta orasi ilmiah.
Rektor UNIS Tangerang, Prof.Dr. Mustofa Kamil dalam kesempatan itu berpesan kepada para mahasiswa baru agar selalu menjadi pembelajar sepanjang hayat.
“Jadi mereka itu harus tetap belajar meski nanti tamat atau life long learner, lalu yang kedua adalah mereka harus selalu kreatif, karena belajar di kampus saat ini akan berbeda dengan belajar di kampus dahulu, “ucapnya, Sabtu (31/08/2024).
Lebih jauh Rektor menuturkan tantangan dunia di masa depan, termasuk dengan kecerdasan buatan atau artificial intelegent serta teknologi informasi yang semakin kuat membuat persaingan yang akan dihadapi mahasiswa kelak bukan lagi pada level lokal, melainkan merambah dunia.
“Oleh karenanya UNIS berharap ke depan, akreditasinya bukan lagi akreditasi nasional, melainkan sudah internasional. Selain itu, tentu saja mahasiswa harus memotivasi diri untuk mengembangkan kemampuan dan potensi diri,”ucapnya.
Selain itu, UNIS lanjutnya di masa mendatang diharapkan agar memiliki infrastruktur yang terus ditingkatkan, khususnya standarisasinya. “Dan yang terakhir tentu saja kita harus berdoa karena negara kita belum baik-baik saja,”terangnya.
Ia juga mengaku bersyukur lantaran dari tahun ke tahun, jumlah mahasiswa UNIS terus bertambah. Diketahui, tahun 2024 ini jumlah total mahasiswa baru UNIS adalah sebanyak 1.775 orang yang terdiri atas program jenjang S1 sebanyak 954 orajg, S2 atau Pascasarjana 85 orang dan kelas kerja sama sebanyak 736 orang.
Disinggung bekal apa yang akan disiapkan oleh UNIS untuk mahasiswa menghadapi situasi masa depan, rektor menyampaikan bahwa pihaknya sudah menyiapkan kurikulum yang bisa menjawab tantangan di masa yang akan datang.
“Terutama menyiapkan kurikulum yang bisa menjawab persoalan kekinian.Oleh karena itu, Kurikulum MBKM (Merdeka Belajar Kampus Merdeka) adalah sesuatu yang bagus sekali yang bisa menjawab bagaimana mahasiswa menjadi mandiri dan menyiapkan diri menjadi mahasiswa yang hebat,”ucapnya.
Selain itu, pihaknya juga sudah menjalin kerja sama dengan industri yang menjadi jawaban atas tantangan Kurikulum MBKM. “Baik industri yang ada di Banten maupun nasional,”pungkasnya. (made)
Diskusi tentang ini post