SATELITNEWS.COM, TANGSEL—Dua pasangan bakal calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel) menjalani tes kesehatan di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) dr. Sitanala, Kecamatan Neglasari, Kota Tangerang, pada Minggu (1/9).
Hal tersebut merupakan rangkaian kegiatan penyelenggaraan pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024.
Rencananya, dua bakal pasangan calon yakni Benyamin-Pilar dan Ruhamaben-Shinta akan menjalani pemeriksaan hingga malam hari sesuai dengan yang dijadwalkan.
Divisi teknis dan penyelenggaraan komisi pemilihan umum (KPU) Tangsel, Ajat Sudrajat menyampaikan bahwa pemeriksaan kedua bakal pasangan calon seluruhnya kewenangan rumah sakit. Kata dia, hasil periksaan akan diterima pihaknya pada Senin (2/9).
“Kalau hasil dari rumah sakit ke kita besok. Itu kan rumah sakit yang punya wewenang. Karena semuanya dilakukan pihak rumah sakit,” ujar Ajat saat dikonfirmasi.
BacaJuga :
Ajat menyampaikan, kedua bakal pasangan calon itu tiba di lokasi sekitar pukul 06.30 WIB. Setibanya mereka langsung melakukan registrasi lalu melangsungkan konferensi pers sebelum memasuki gedung untuk menjalani tahapan pemeriksaan medis.
Ajat mengatakan, ketika hasil pemeriksaan telah keluar dari pihak rumah sakit, pembahasan bukan soal memenuhi persyaratan atau tidak. Tetapi, kata dia, dinyatakan mampu atau tidak berdasarkan hasil pemeriksaan.
“Iya nanti kan kalau misalnya hasilnya itu bukan tidak memenuhi syarat atau memenuhi syarat, mampu dan tidak mampu saja. Iya nanti kan kita lihat hasilnya seperti apa, bukan tidak berpengaruh. Hasilnya juga kan belum keluar,” jelasnya.
Sebagai informasi, RSUP Sitanala ditunjuk pihak KPU menjadi lokasi tes kesehatan calon wali kota ini salah satu dari dua rumah sakit yang disarankan Dinas Kesehatan. Lokasi yang strategis, kelengkapan alat pemeriksaan kesehatan, hingga tenaga medis yang dimiliki RSUP dr. Sitanala dinilai lebih mumpuni dibandingkan dengan RSUD Provinsi Banten.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, RSUP dr. Sitanala, menjadi tempat tes kesehatan bagi bakal calon kepala daerah se-Tangerang Raya. Terdapat sejumlah dokter yang disiapkan untuk itu. Adapun, terdiri dari, spesialis neurologi, spesialis jantung, spesialis paru, spesialis penyakit dalam, spesialis bedah, spesialis urologi, spesialis ortopedi, spesialis THT, spesialis mata, spesialis gigi dan bedah mulut.
Untuk tim penilai kesehatan jiwa, terdapat tiga dokter spesialis jiwa yang disiapkan. Sedangkan, untuk tim pemeriksa kesehatan status penyalahgunaan narkotika berasal dari BNN Kota Tangerang. (eko)
Diskusi tentang ini post