SATELITNEWS.COM, SERANG – Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Serang, mewacanakan pengurangan kendaraan dinas pejabat eselon III ke bawah, di lingkungan Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
Karena biaya pemeliharaan kendaraan dinas tersebut, setiap tahunnya cukup besar hingga menelan Rp20 Miliar. Sehingga, membebani keuangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).
Kepala Bidang Aset BPKAD Kabupaten Serang, Indra Gunawan mengatakan, sekarang ini kendaraan dinas di bawah eselon III itu sangat berlebih dan kategorinya kendaraan operasional. Rata rata kendaraan operasional tersebut adalah roda 4, sedangkan biaya pemeliharaan untuk semua kendaraan dinas jika di total mencapai Rp20 Miliar selama satu tahun.
Oleh karena itu, kata Indra, pihaknya mengupayakan pengurangan kendaraan dinas, terutama untuk eselon III ke bawah. Namun ini baru sebatas wacana, dan wacana ini banyak yang menyambut baik.
“Ini masih wacana, sebetulnya banyak juga yang menyambut positif, tinggal kalkulasinya,” ujarnya, saat ditemui di pendopo Bupati Serang, Senin (23/9/2024).
Indra menuturkan, ada beberapa opsi yang bakal diterapkan dengan adanya wacana pengurangan randis tersebut, pertama jika kebijakannya sampai level eselon III itu kendaraan operasional yang tidak ada, atau kendaraan operasional yang ada sekarang disesuaikan dengan kebutuhan masing masing OPD.
“Jadi tiap OPD tetap ada mobil operasional dan sisanya yang berlebih akan di lelang. Atau kebijakan nya yang eselon tiga ke bawah bentuknya sewa mobil operasional,” ujarnya.
Disinggung soal pengadaan kendaraan pimpinan DPRD Kabupaten Serang, kata Indra, untuk sementara ini belum ada pengadaan kendaraan baru. Sebab ada rencana diuangkan berupa pemberian tunjangan transportasi.
“Tapi nanti lah, lagi dibahas dengan ke pak kaban,” pungkasnya. (sidik)
Diskusi tentang ini post