SATELITNEWS.COM, PANDEGLANG – Musibah kebakaran kembali terjadi di Kabupaten Pandeglang. Kali ini, musibah tersebut terjadi di Kampung Kadim RT/RW 001/004, Desa Angsana, Kecamatan Angsana.
Rumah milik pasangan suami istri Rohmat dan Yeyen, habis dilalap si jago merah, Minggu (6/10/2024) malam. Tidak ada korban jiwa dalam musibah tersebut, namun kerugian diperkirakan mencapai Rp50 Juta lebih.
Ketua Forum Kampung Siaga Bencana (KSB) Kabupaten Pandeglang Madsira mengatakan, anggotanya langsung kelokasi kejadian saat mengetahui adanya informasi kebakaran untuk melalukan evakuasi. Selain itu, pihaknya juga segera berkoordinasi dengan tim pemadam kebakaran.
“Kita segera membantu melakukan pemadaman dan melakukan evakuasi dilokasi kejadian kebakaran. Masyarakat dan tim pemadam juga ikut memantu memadamkan api yang membakar rumah,” katanya, Senin (7/10/2024).
Pria yang akrab disapa Beni ini mengatakan, pada saat kejadian kondisi rumah sedang sepi karena ditinggal pemiliknya pergi ke wilayah Serang. Kebakaran itu, kata dia, pertama kali diketahui oleh tetangga korban dan segera meminta bantuan untuk memadamkan api.
“Pemilik rumah enggak ada, lagi di Serang. Karena bangunan rumah terbuat dari bilik bambu, api cepat merambat dan membakar seluruh bangunan rumah beserta isinya tanpa tersisa,” tambahnya.
Beni mengatakan, untuk sementara pihaknya memberikan bantuan berupa paket sembako dan makanan cepat saji lainnya. Terkait bantuan perbaikan rumah, pihaknya akan menyampaikan kepada instansi terkait secara berjenjang.
“Kita berikan bantuan sementara melalui lumbung sosial yang ada. Bantuan sementara itu diharapkan bisa sedikit meringankan beban korban kebakaran, karena kalau untuk bantuan lainnya akan disampaikan kepada instansi terkait,” ujarnya.
Kepala Bidang (Kabid) Pemadam Kebakaran (Damkar) Badan Penanggulangan Bencana Daerah dan Pemadam Kebakaran (BPBDPK) Kabupaten Pandeglang, Endan Permana mengatakan, pihaknya menerjunkan satu unit mobil Damkar dan satu unit mobil tangki air untuk memadamkan api.
“Kita kirimkan satu unit untuk memadamkan api itu. Pemilik rumah sedang diluar semua, tapi bangunan dan isinya habis. Diduga karen korsleting listrik. Kerugiannya lebih dari Rp50 juta,” imbuhnya. (adib)
Diskusi tentang ini post