SATELITNEWS.COM, TANGERANG–Untuk menciptakan Kabupaten Tangerang semakin gemilang dengan masyarakat yang sehat dan bergizi tinggi, Calon Wakil Bupati Tangerang nomor urut 02 Intan Nurul Hikmah menegaskan, dirinya akan fokus meningkatkan layanan kesehatan dengan program TUNAS di Kabupaten Tangerang.
“Kami, Maesyal-Intan memiliki program khusus peningkatkan kesehatan masyarakat. Dengan nama talenta unggul generasi sehat (TUNAS),” kata Calon Wakil Bupati Tangerang, Intan Nurul Hikmah kepada Satelit News, Selasa (8/10).
Lanjut Intan, dalam TUNAS itu terdapat program yang dikhususkan untuk mencegah terjadinya stunting terhadap balita di Kabupaten Tangerang. Dengan cara pemberian suplemen dan juga tambahan asupan makanan bergizi, untuk anak-anak serta ibu hamil di setiap Posyandu.
Intan Nurul Hikmah juga menegaskan, pihaknya akan mengoptimalkan peran ibu-ibu PKK, dan para kader posyandu di setiap desa/kelurahan dan kecamatan, agar lebih solid dan semangat menurunkan kasus, serta mencegah terjadinya stunting di Kabupaten Tangerang.
“Untuk mencegah kita siapkan suplemen dan juga asupan gizi tambahan untuk anak dan juga ibu hamil,” kata mantan Pimpinan DPRD Kabupaten Tangerang itu.
Untuk penanganan stunting di Kabupaten Tangerang, Intan juga menegaskan, bahwa layanan fasilitas-fasilitas kesehatan di Kabupaten Tangerang akan terus ditingkatkan. Mulai peningkatan mutu pelayanan posyandu, 44 Puskesmas, dan 4 RSUD di Kabupaten Tangerang.
“Semua fasilitas kesehatan yang ada di Kabupaten Tangerang akan kami tingkatkan kembali. Sehingga, tidak ada masyarakat yang tidak mendapatkan layanan kesehatan ketika sakit. Salah satunya, adanya rawat inap dan IGD di setiap Puskesmas,” tandasnya.
Menurut Intan, selain kurangnya asupan makanan bergizi, beberapa balita stunting itu disebabkan pola hidup keluarga yang kurang sehat. Salah satunya BAB yang tidak sesuai pada tempatnya dan kurangnya pasokan air bersih.
Maka dari itu, pasangan Maesyal-Intan juga berkomitmen untuk melakukan pembangunan sarana sanitasi dan air bersih bagi 2.500 KK kurang mampu atau miskin di Kabupaten Tangerang.
“Biasanya kan, penyebab stunting itu bukan hanya kurangnya makanan bergizi. Tetapi, juga karena pola hidup yang kurang sehat. Maka dari itu, kita akan bangun sanitasi dan air bersih di setiap KK yang kurang mampu,” katanya.
Dan yang terpenting, kata Intan, pihaknya akan memberlakukan pemeriksaan kesehatan kepada masyarakat dengan sistem home visit atau layanan jemput bola. Dimana setiap masyarakat yang hendak memeriksa kesehatannya tidak perlu datang ke puskesmas, melainkan dokternya yang datang ke rumah orang yang sakit.
“Dan itu gratis. Tanpa dipungut biaya, Insya Allah Kabupaten Tangerang akan semakin gemilang, bila ini terealisasikan,” pungkasnya. (alfian/aditya)
Diskusi tentang ini post