SATELITNEWS.COM, TANGERANG—Indonesia mengusung target meraup poin saat bertandang ke National Stadium, Riffa, menghadapi Bahrain dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026, Kamis (10/10/2024) pukul 23.00 WIB. Meski tak diunggulkan, skuad Garuda optimis mampu meladeni serangan kubu tuan rumah.
Bahrain akan berupaya kembali ke jalur kemenangan menatap duel dengan Indonesia. Dilmun’s Warriors dibenamkan Jepang 0-5 pada laga sebelumnya. Sementara itu, Indonesia memburu kemenangan pertama. Dalam dua laga sebelumnya, skuad Merah-Putih imbang melawan Arab Saudi dan Australia.
Bahrain sudah menjalani empat laga kandang di Kualifikasi Piala Dunia 2026. Hasilnya, tim asuhan Dragan Talajic itu baru sekali menang. Dalam laga lainnya, Bahrain menelan dua kekalahan dan menuai sekali hasil imbang. Gawang Bahrain kebobolan tujuh kali, bisa mencatatkan ccuma tiga gol. Bahrain gagal menjebol gawang lawan tiga kali dalam empat laga kandang.
Timnas Indonesia sudah berlaga lima kali di kandang lawan saat Kualifikasi Piala Dunia 2026. Hasilnya, Indonesia dua kali menang, dua kali imbang, dan cuma sekali kalah.
Dalam lima laga itu, Indonesia mencatatkan sebanyak 12 gol juga tak pernah absen menjaringkan bola. Gawang Indonesia memasukkan sebanyak tujuh gol. Pada lawatan terakhir, Indonesia menahan tim kuat Arab Saudi dengan skor akhir 1-1.
Timnas Indonesia tak menjadi unggulan saat melawan Timnas Bahrain. Memang, Indonesia dan Bahrain terpaut jauh di ranking FIFA. Indonesia ada di posisi ke-129 dan Bahrain di posisi ke-76.
Indonesia punya kenangan pahit saat melawan Bahrain. Saat itu, Timnas Indonesia kalah agregat 0-12 dari Bahrain dari dua pertemuan. Usai kalah 0-2 di Jakarta, tim Merah Putih dihancurkan 10 gol tanpa balas di Manama.
Kini, kedua tim kembali bertemu di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Shin Tae-yong enggan memikirkan misi balas dendam timnya. “Daripada kita memikirkan balas dendam atas kekalahan itu, kita lebih baik berfokus ke permainan,” kata Shin Tae-yong, kemarin.
“Bagaimana kita bisa menunjukkan permainan yang kita suka dan permainan yang kita rencanakan,” tambah pelatih asal Korea Selatan itu.
Dalam laga nanti, Shin Tae-yong harus memutuskan apakah akan mengubah susunan pemain sebelas pertama saat menghadapi Bahrain atau tidak. Musababnya, ia bisa melihat celah untuk mencuri poin setelah Bahrain menelan kekalahan 5-0 dari Jepang pada laga sebelumnya.
Namun, Indonesia tetap harus waspada dengan kehadiran pemain Bahrain, Ali Madan dan Ali Haram. Kedua pemain harus ditarik keluar sebelum babak kedua dimulai. Setelah keduanya keluar, empat gol Jepang tercipta.
Dengan 11 pemain yang sama kala Bahrain melawan Jepang, Shin Tae-yong mungkin akan menurunkan susunan pemain yang sama saat menghadapi Arab Saudi dan Australia. Absennya Justin Hubner dapat membuat Wahyu Prasetyo masuk dalam tim utama. Itu pun terjadi apabila Talajic tetap bermain dengan formasi lima bek.
Shin Tae-yong punya opsi lain. Bek FC Twente Mees Hilgers dapat menjadi pilihan utama untuk lini pertahanan mengingat pengalamannya di Eredivisie. Hilgers bisa menjalani debut bersama Timnas Indonesia.
Di sisi lain, Bahrain mengincar kemenangan pertama di kandang dalam putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026. Dilmun’s Warriors bertekad mempermalukan Indonesia.
Laga ini sekaligus menjadi pertandingan kandang kedua Bahrain di Grup C. Pasukan Dragan Talajic sebelumnya diganyang Timnas Jepang 0-5 di hadapan pendukung mereka sendiri.
Kekalahan telak dari Jepang masih meninggalkan kekecewaan bagi Bahrain. Striker Hussein Abdulkarim mengaku timnya ingin memberikan performa terbaik demi para penggemar dengan mengalahkan Indonesia.
“Kami mencoba fokus ke pertandingan menghadapi Indonesia. Kami mau merebut tiga poin dan mengeluarkan kemampuan terbaik, Insya Allah kami akan membuat fans Bahrain bahagia,” kata Abdulkarim dalam video wawancara di Instagram Bahrain FA.
“Kami mesti memastikan pertandingan berjalan dengan menyenangkan dan kam menunjukkan level yang pantas buat Timnas Bahrain. Insya Allah jika Tuhan berkehendak,” tegasnya. (dm)
Diskusi tentang ini post