SATELITNEWS.COM, TANGERANG—Pasangan calon Bupati-Wakil Tangerang nomor urut 02, Moch. Maesyal Rasyid dan Intan Nurul Hikmah menjanjikan pelayanan kesehatan yang lebih mudah jika terpilih memimpin Kabupaten Tangerang. Janji itu disampaikan Intan Nurul Hikmah saat bertemu dengan masyarakat di Kecamatan Legok, khususnya di Desa Caringin, Serdang Wetan, dan Bojong Kamal, Selasa (15/10/2024).
Menurut Intan, banyak masyarakat yang mempertanyakan terkait program-program kesehatan yang sebelumnya telah berjalan, seperti Universal Health Coverage (UHC). Program tersebut, kata Intan, akan terus dipertahankan guna mempermudah pelayanan kesehatan masyarakat.
“Saya banyak menerima aspirasi masyarakat, dan salah satu permintaan yang paling banyak adalah melanjutkan program-program Pak Zaki. Tentu, semua program yang memang dinilai baik untuk masyarakat akan dilanjutkan, salah satunya-satunya program UHC,” ujar Intan Nurul Hikmah.
Menurut mantan Wakil Ketua DPRD Kabupaten Tangerang ini, selama berkeliling mengunjungi dan dialog bersama Masyarakat, banyak warga meminta agar dirinya dan Maesyal Rasyid jika kelak terpilih pada Pilkada 2024, untuk melanjutkan program-program Bupati Tangerang sebelumnya, khususnya di bidang kesehatan.
“Kata mereka, program-program pak Zaki manfaatnya telah dirasakan oleh masyarakat Kabupaten Tangerang,” ujar Intan yang merupakan adik kandung Bupati Tangerang dua periode Ahmed Zaki Iskandar ini.
Calon Wakil Bupati Tangerang perempuan satu-satunya ini menjelaskan, sebagai upaya keberlanjutan program tersebut, pihaknya akan berfokus pada peningkatan akses dan layanan kesehatan, diantaranya menyiapkan program mobil ambulans untuk setiap desa serta memperluas peran puskesmas guna mempermudah, mempercepat, dan meningkatkan layanan kesehatan masyarakat. Selanjutnya masyarakat yang akan melahirkan di puskesmas sudah bisa layani di puskesmas PONED yang saat ini 44 puskesmas se-Kabupaten Tangerang.
“Puskesmas harus lebih aktif, tidak hanya memberikan layanan kesehatan dasar. Kita berharap dengan pelayanan maksimal di puskesmas, tidak ada lagi warga yang harus dirujuk, dan yang sakit bisa segera sembuh. Selain itu, kami akan menyiapkan mobil ambulans di setiap desa dari 246 desa dan 28 kelurahan, ini sebagai upaya mempercepat pelayanan kesehatan,” ungkapnya.
Sementara itu, Calon Bupati Tangerang, Moch. Maesyal Rasyid menambahkan, program UHC dapat memudahkan masyarakat yang membutuhkan layanan kesehatan gratis, karena hanya dengan menunjukkan KTP sudah bisa terlayani. “Terutama bagi warga kurang mampu yang belum tercover BPJS Kesehatan,” tukas pria yang biasa disapa Rudi Maesyal ini.
Berdasarkan data yang dihimpun, hingga Oktober 2024 ada 366.632 jiwa di Kabupaten Tangerang yang terdaftar sebagai peserta penerima bantuan iuran dalam program UHC. Jumlah tersebut merupakan hasil dari pendataan yang dilakukan oleh petugas melalui rumah sakit yang memberikan pelayanan.
“Program UHC yang dilaunching Bupati Tangerang periode 2018-2023 Ahmed Zaki Iskandar merupakan langkah yang sangat baik. Dengan adanya program ini banyak manfaat yang dirasakan masyarakat untuk mendapatkan kemudahan dalam akses fasilitas kesehatan,” tukasnya.
Rudi mengungkapkan, dengan menggunakan program UHC proses mendapatkan layanan kesehatan tentunya sangat mudah dan tidak ribet. Oleh sebab itu, Maesyal Rasyid juga menegasakan bahwa pasangan Maesyal-Intan berkomitmen untuk melanjutkan program UHC yang sebelumnya dicanangkan oleh Ahmed Zaki Iskandar. “Karena prosesnya sangat mudah, dan simpel. Masyarakat langsung bisa mendapatkan layanan kesehatan,” tukasnya.
Bahkan, Kata Rudi Maesyal sebelumnya Pemerintah Kabupaten Tangerang juga telah menerima penghargaan cakupan kesehatan semesta atau UHC dari pemerintah Pusat. Penghargaan tersebut diserahkan Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian kepada Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar pada 14 Maret 2023 lalu.
“Program yang baik ini bahkan diakui oleh Pemerintah Pusat dengan adanya penghargaan. Maka akan terus mita lanjutkan untuk menciptakan Kabupaten Tangerang semakin gemilang,” tukasnya. (alfian/dm)
Diskusi tentang ini post