SATELITNEWS.COM, LEBAK—Perhatian buat para orang tua. Berita ini agar menjadi pembelajaran untuk selalu memperhatikan kegiatan anak-anaknya serta tidak membiarkan mereka memegang benda yang sifatnya membahayakan.
Seperti peristiwa yang terjadi di Kampung Sorok, Desa Jagabaya, Kecamatan Warunggunung, Kabupaten Lebak ini. Diduga gegara bocah memainkan korek api, sebanyak 3 unit rumah permanen hangus terbakar, Kamis (17/10/2024).
Berdasarkan informasi, kebakaran hebat itu menimpa dua rumah milik Sudarmo dan satu lagi milik Suhendra. Musibah yang terjadi sekitar pukul 14.10 WIB itu sempat menghebohkan warga. Banyaknya material rumah yang mudah terbakar dibarengi dengan cuaca panas membuat api dengan mudah membesar dan meluluhlantakkan seluruh isi bangunan.
Warga yang mengetahui kejadian tersebut tidak bisa berbuat apa-apa selain melaporkan kejadian kepasa petugas Damkar Dinas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Lebak. Selang beberapa menit kemudian dua unit armada Damkar tiba di lokasi dan langsung melakukan pemadaman. Tak cuma rumah, satu unit motor, televisi, satu unit sepeda listrik dan barang berharga lainnya hangus terbakar. Untuk sementara kerugian ditaksir mencapai puluhan juta rupiah.
Komandan Regu (Danru) Damkar Dinas Satpol PP Lebak, Nana Sumarna mengatakan, berdasarkan keterangan kebakaran yang melanda tiga rumah itu diduga akibat korep api yang dimainkan anak kecil. “Api diduga dari percikan korek api yang dimainkan oleh saudara Arsya (3) anak korban pemilik rumah. Alhamdulilah tidak ada korban jiwa dan api bisa dipadamkan kurang lebih satu jam,” kata Nana kepada wartawan, di lokasi kejadian.
Dampak kebakaran, satu unit rumah semi permanen atau panggung milik Sudarmo kondisinya rata dengan tanah. Satu lagi milik Sudarmo hanya terbakar di bagian genting. Sementara rumah milik Suhendra hanya di bagian atapnya. “Alhamdulilah proses pemadam petugas tidak mengalami kendala, sehingga api dengan cepat bisa dijinakan dan tidak merambah ke rumah warga lainnya,” tutur Nana. “Kepada para orang tua untuk selalu mengawasi ketika anak-anaknya bermain apalagi memegang benda yang membahayakan,” timpalnya. (mulyana)
Diskusi tentang ini post