SATELITNEWS.COM, TANGERANG–Truk tanah dengan nopol B 9158 UVZ menabrak pengendara sepeda motor bernama Fahri Ferdian (18) hingga tewas di Jalan Raya Kelapa Dua, Kecamatan Legok, Kabupaten Tangerang pada Rabu (23/10) sekitar pukul 18:30 wib. Truk yang melanggar Perbup No 12 Tahun 2022 tentang jam operasional itu kemudian melarikan diri.
Salah satu warga sekitar yang juga saksi, Jemmy mengatakan, pengendara sepeda motor dan truk tanah dengan nopol B9158 UVZ datang dari arah yang sama. Mereka datang dari Kelapa Dua menuju wilayah Kecamatan Legok. Lalu, sesampainya di lokasi, pengendara motor itu tertabrak truk dari belakang.
“Setibanya di lokasi, terjadi kecelakaan lalu lintas. Pengendara sepeda motor tertabrak dari belakang oleh truk tanah, ” kata Jimmy kepada Satelit News Rabu (23/10).
Setelah menabrak sepeda motor hingga korban meninggal dunia, sang sopir dan kernet yang mengendarai truk tanah nopol B 9158 UVZ langsung melarikan diri.
” Usai menabrak korban. Sopir dan kernet langsung melarikan diri, karena takut diamuk warga,” tegasnya.
Melihat mobil truk tanah melarikan diri, warga sempat mencoba untuk mengejar. Namun, sayangnya truk tersebut langsung melaju dengan cepat dan warga yang mengejar kehilangan arah. Sehingga, pihaknya langsung melaporkan hal tersebut kepada pihak Kepolisian Sektor Kelapa Dua.
“Saat ini jenazah sudah dievakuasi oleh Polisi dan dibawa ke RSU Tangerang, ” katanya.
Warga yang emosi, meluapkan kemarahannya dengan cara sweping truk tanah yang melintas. Dan meminta, agar para sopir berbalik arah untuk mematuhi jam operasional yang telah ditentukan oleh Perbup No 12 Tahun 2022.
“Warga yang geram dengan truk tanah. Akhirnya, melakukan blokade terhadap truk-truk tanah yang melanggar Perbup No 12 Tahun 2022, ” katanya.
Di tempat yang sama, saksi mata lainnya, yang bernama Muhammad menambahkan, bahwa korban yang tertabrak truk tanah hingga meninggal dunia di lokasi, merupakan warga asal Karawaci, Kota Tangerang.
“Informasinya, kalau dilihat dari identitas. Korban merupakan warga Karawaci, Kota Tangerang, ” tukasnya. (alfian)
Diskusi tentang ini post