SATELITNEWS.COM, SERANG – Pemprov Banten memberikan penghargaan kepada ratusan atlet dan pelajar berprestasi, baik tingkat nasional maupun internasional. Tidak tanggung-tanggung, anggaran yang dialokasikan Pemprov Banten untuk ‘menyawer’ para atlet dan pelajar itu, mencapai miliaran rupiah.
Pemberian penghargaan itu, sebagaimana tertuang dalam Surat Keputusan (SK) Gubernur Banten Nomor 348 Tahun 2024 Tentang, Pemberian Penghargaan Kepada Perorangan, Organisasi Kemasyarakatan, Dan Lembaga Yang Berprestasi Tingkat Nasional Dan Internasional Tahun 2024.
Penghargaan itu diberikan, dalam rangka HUT Provinsi Banten ke-24. Dalam SK tersebut, terdapat sebanyak 131 penerima penghargaan kepada perorangan, organisasi kemasyarakatan, dan lembaga yang berprestasi.
Penghargaan diberikan kepada para atlet kategori perorangan, yang meraih medali emas, Pemprov Banten memberikan penghargaan, sebesar masing-masing Rp250 juta, seperti kategori atlet perorangan penghargaan diberikan kepada Rizki Juliansyah cabang angkat besi yang meraih medali emas olimpiade Prancis dan PON Sumut. Ghea Cholifah Santika peraih medali emas Cabor Sambo Sport 47 Kg pada ajang PON Sumut, Aliya Maulida Kartika Cabor angkat besi 81 Kg, Dinny Febriany cabang olahraga Judo kelas 52-57 Kg, Syerina Cabang olahraga Judo kelas 57-63 Kg.
Selain itu, diberikan juga penghargaan kepada atlet Muhammad Syarifudin cabang olahraga Muaythai kelas 43 Kg, Raji’ah Sallsabillah cabang olahraga panjat tebing kelas speed world record perorangan, Dandi Juliansyah cabang layar kelas techno 293 plus, Wisnu Dwi Atmojo cabang olahraga Aeromodeling cabang kelas terbang bebas Tarik A2 (F1A), Arya Danu Sulsilo cabang olahraga Taekwondo kelas gyorugi light, Desi Sinta cabang olahraga Gulat gaya bebas kelas sampai dengan 68 Kg.
Penghargaan kepada Atlet Elva Selfiana Lumbanraja, cabang olahraga Woodball kelas single stroke, Febby Tri Santoso cabang olahraga sambo kelas sport 59 Kg, Raihanna Zhafira cabang olahraga Panahan kelas divisi nasional, Muhammad Ahsanul Bayan Al Bina Iskandar cabang olahraga Tarung Derajat kelas 64-67 Kg,
Selanjutnya, untuk kategori ganda diberikan penghargaan sebesar Rp275 juta, seperti Joko Susanto dan Egi Julianto Darmawan cabang olahraga Paramotor ganda kelas navigasi.
Lalu, Alif Okta Junedi dan Faridzky Arifin cabang olahraga Layar ganda internasional 420. Aris Afriansyah dan Rizki Maulana Firdaus cabang olahraga Paralayang ganda kelas ketepatan mendarat tandem perorangan mendapat Rp300 juta.
Kemudian Niko Abdian, juara satu Lomba Teknologi Tepat Guna (TTG) Kategori Inovasi TTG LKSN Tk. Nasional, Rash Asyar’i Amyris Thalib dari SMKN 1 Kota Tangerang, juara satu lomba Teknologi Informasi Sistem Administrasi Jaringan (IT Network System Administration) Lomba Kompetensi Siswa (LKS) Tingkat Nasional Jenjang SMK Tahun 2024, Fayyadh Alireza Ashadi da ri MAN Insan Cendekia Serpong juara satu lomba Bidang Astronomi O2SN Tk. Nasional. Maman Abdurrohman Juara I Cabang Tilawah Disabilitas Netra pada MTQ Nasional Ke XXX.
Pj Gubernur Banten Al Muktabar mengatakan, penghargaan ini diberikan kepada para anak-anak generasi muda, atas dedikasi mereka yang telah mengukir prestasi dalam berbagai hal, sehingga membawa nama baik Provinsi Banten baik di kancah nasional maupun internasional.
“Kita memuliakannya itu, dan kita berikan penghargaan kepada mereka,” kata Al.
Selain itu, Pemprov juga memberikan penghargaan kepada jajaran Forkopimda serta Bupati/Walikota, sehingga dengan kebersamaan yang selama ini terjalin dengan baik, parameter stabilitas daerah yang kuat sehingga kitab isa melaksanakan Pembangunan dari segala bidang.
“Oleh akrena itu kami berikan apresiasi juga,” imbuhnya.
Al berpesan, agar jangan dilihat dari besarannya, tetapi itu bagian dari pengakuan yang luar biasa dari pemerintah.
Sehingga dengan begitu juga, terus mendoakan bagi yang telah berprestasi untuk terus mempertahankannya dan bahkan bisa meningkatkannya lebih tinggi lagi.
Sehingga itu semua terus membuktikan, bahwa Provinsi Banten itu terus menerus membangun dalam segala aspek, sehingga menghasilkan anak-anak Banten yang berprestasi.
“Jangan lupa, atas prestasi-prestasi itu harus memberikan teladan dan contoh bagi generasi berikutnya. Prestasi itu ternyata dapat diraih oleh semua anak-anak di Banten dalam segala tingkatan,” katanya.
Oleh karenanya, bagi para siswa, gantungkan, camkan, gaungkan cita-cita kalian setinggi-tingginya. Sudah ada contoh dan teladan yang telah memberikan dan memperlihatkan prestasinya.
Tidak hanya itu, Al juga memberikan penghargaan kepada jajaran Forkopimda, Bupati/Walikota serta lembaga vertikal yang selama ini telah bekerja keras, bersama-sama dan berkolaborasi dalam berbagai agenda pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan.
Pemberian penghargaan kepada Forkopimda, Bupati/Walikota dan Lembaga vertikal merupakan bentuk apresiasi, karena berkat kolaborasi yang kuat seluruh unsur pemerintah dan stakeholder, stabilitas ekonomi Provinsi Banten saat tumbuh dengan baik di Tengah kondisi perekonomian dunia yang tengah tidak menentu.
“Ekonomi kita tumbuh baik serta inflasi terjaga. Selain itu Banten juga sampai saat ini masih menjadi daerah dengan tujuan investasi,” katanya.
Kepada Lembaga vertical, Al Muktabar memberikan penghargaan dan apresiasi kepada Jaksa Agung Muda Perdata dan Tata Usaha Negara Kejaksaan RI, Kantor perwakilan BPN Banten, Kejati Banten dan Korsupgah KPK atau upaya penyelamatan asset negara berupa situ Cihuni yang terletak di Kecamatan Pagedangan, Kabupaten Tangerang seluas 324.442 meter persegi.
Al Muktabar berharap, para penerima penghargaan tidak melihat dari besar kecilnya nominal yang diberikan, tapi ini semua merupakan bagian pengakuan dan penghormatan pemerintah atas segala prestasi yang telah ditorehkan.
“Kami terus mendoakan mudah-mudahan, prestasi itu bisa terus dipertahankan bahkan harus ditingkatkan. Kami komitmen untuk terus menerus menggiatkan pembangunan dalam segala aspek, sehingga menghasilkan anak-anak generasi Banten yang berprestasi,” jelasnya. (luthfi)
Diskusi tentang ini post