SATELITNEWS.COM, TANGERANG – Calon Bupati Tangerang dan Wakil Bupati Tangerang nomor urut 1 Mad Romli-Irvansyah Asmat (MAVAN) menegaskan komitmennya, untuk menekan angka putus sekolah dan angka perceraian yang tergolong tinggi di Kabupaten Tangerang, dengan sejumlah program strategis.
Menurut Mad Romli, salah satu fokus utama adalah pemberian program beasiswa bagi siswa-siswa berprestasi dan keluarga kurang mampu, guna memastikan mereka dapat melanjutkan pendidikan tanpa hambatan biaya. Program ini diharapkan dapat memberikan peluang lebih besar bagi anak-anak di Kabupaten Tangerang untuk mendapatkan pendidikan yang lebih baik.
Selain itu, Mad Romli juga berencana untuk mempercepat pembangunan sekolah di daerah-daerah yang masih kekurangan fasilitas pendidikan, terutama di kawasan pedesaan. Dengan meningkatkan jumlah dan kualitas infrastruktur pendidikan, diharapkan dapat mengurangi jarak akses pendidikan bagi para siswa.
“Khususnya jumlah SMP Negeri yang masih minim. Kalau jumlahnya bisa ditambah maka memudahkan masyarakat karena tersedia falitas yang lebih banyak. Bahkan jika tidak ada sekolah negeri, mala siswa itu bisa sekolah di swasta dan dapat beasiswa. Bahkan kami menyiapkan beasiswa hingga perguruan tinggi,” jelasnya.
Tidak kalah penting, Mad Romli juga berkomitmen untuk menambah jumlah guru di sekolah-sekolah, terutama di wilayah yang memiliki kekurangan tenaga pengajar. Peningkatan jumlah dan kualitas guru akan membantu menciptakan lingkungan belajar yang lebih efektif, meningkatkan kualitas pengajaran, dan mengurangi angka putus sekolah.
Dengan kombinasi program beasiswa, pembangunan sekolah, dan penambahan guru, Mad Romli berharap dapat menciptakan sistem pendidikan yang lebih inklusif dan berkualitas di Kabupaten Tangerang, serta menurunkan angka putus sekolah yang masih menjadi tantangan utama.
Selain itu, calon Wakil Bupati Tangerang Irvansyah Asmat menambahkan, bahwa Mad Romli-Irvansyah juga memiliki fokus untuk menurunkan angka perceraian di Kabupaten Tangerang, yang dianggapnya sebagai isu sosial yang sangat mempengaruhi stabilitas keluarga dan masyarakat. Untuk itu, Mad Romli berencana mengimplementasikan berbagai program pencegahan dan pembinaan keluarga.
Salah satu langkah yang akan diambil adalah mengoptimalkan program penyuluhan dan edukasi tentang pentingnya komunikasi dan keharmonisan dalam rumah tangga. Program ini akan melibatkan sejumlah pihak, untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang cara menyelesaikan konflik rumah tangga dengan bijaksana, serta pentingnya peran kedua belah pihak dalam mempertahankan keutuhan keluarga.
Selain itu, Mad Romli juga berencana untuk memperkuat layanan konseling pernikahan dan mediasi bagi pasangan yang mengalami masalah dalam rumah tangga. Dengan menyediakan akses ke layanan psikologis dan konseling yang mudah diakses, diharapkan pasangan yang menghadapi permasalahan rumah tangga bisa mendapatkan solusi tanpa harus berujung pada perceraian.
Dengan pendekatan yang lebih preventif dan edukatif ini, Mad Romli berharap dapat menciptakan lingkungan keluarga yang lebih harmonis, mengurangi angka perceraian, dan pada gilirannya, menciptakan masyarakat Kabupaten Tangerang yang lebih stabil dan sejahtera.
“Ekonomi menjadi salah satu penyebab perceraian, maka Mad Romli-Irvansyah juga berkomitmen meningkatkan perekonomian masyarakat, dengan berbagai program unggulan,” pungkasnya. (aditya)
Diskusi tentang ini post