SATELITNEWS.COM, TANGERANG—Jelang penghujung tahun 2024, Pemerintah Kota Tangerang masih menghadapi kendala rendahnya serapan anggaran. Untuk itu, organisasi perangkat daerah (OPD) diminta kembali mereview kembali proyek serta kegiatan apa saja yang terlambat dalam pelaksanaannya sehingga capaiannya dapat dimaksimalkan lebih cepat.
Diketahui, target serapan anggaran tahun 2024 oleh Pemkot Tangerang sebagaimana yang ditetapkan oleh Pj Wali kota Tangerang Nurdin adalah sebesar 97 persen.
Sekretaris daerah (Sekda) Kota Tangerang Herman Suwarman ketika ditemui awak media usai apel Senin (11/11/2024) menyatakan, seharusnya sampai bulan ini serapan anggaran Pemkot Tangerang sudah mencapai 85 persen. Namun pada kenyataannya terdapat deviasi hingga 14 persen yang menyebabnya kurangnya capaian dari target yang ditetapkan. “Permasalahan atau kendalanya masih seputar keterlambatan untuk pelaksanaan proyek maupun kegiatan, sekarang realisasi serapannya baru 70 persen,” ujar Herman.
Untuk itu, Herman mendorong agar perangkat daerah segera mempercepat pelaksanaan proyek maupun kegiatan khususnya milik OPD yang menangani konstruksi. “OPD konstruksi paling rendah serapannya seperti Dinas PUPR dan Perkim,” ujarnya.
Selain proyek fisik dengan nilai cukup besar, ujarnya kegiatan-kegiatan event juga bisa dinilai memaksimalkan serapan anggaran. “Seperti acara Tangerang Expo yang dilaksanakan pada awal Desember 2024 mendatang,” ungkapnya.
Disinggung apakah pelaksanaan event bisa mempengaruhi serapan anggaran, Sekda menyebut anggaran event cukup besar. “Event anggarannya cukup besar, sebab semua OPD juga terlibat. Belum kalau ngomong tenda dalam rangka pengembangan UMKM, tapi selain itu memang ada juga kegiatan baru yang baru berjalan, kondisi fisiknya sudah selesai tapi pencairannya belum,” ujarnya. Karenanya, pihaknya selalu rutin melakukan evaluasi. “Untuk evaluasi rutin kita laksanakan, itu tiap bulan,” pungkasnya. (made)
Diskusi tentang ini post