SATELITNEWS.COM, TANGERANG—Inter Milan harus puas bermain imbang 1-1 dengan Napoli dalam lanjutan Liga Italia. Hasil ini tak lepas dari gagalnya eksekusi penalti dari Hakan Calhanoglu.
Inter vs Napoli berlangsung di Stadion Giuseppe Meazza, Senin (11/11/2024) dini hari WIB. Duel berjalan ketat di 10 menit pertama. Napoli menjadi tim pertama yang mampu melepaskan percobaan ke gawang.
Partenopei memimpin 1-0 di menit ke-23. Scott McTominay sukses menyodok bola di mulut gawang hasil assist Amir Rrahmani.
Nerazzurri baru bisa menyamakan skor menjadi 1-1 di menit ke-43. Bola tembakan Hakan Calhanoglu dari luar kotak penalti menukik tajam ke dalam gawang Napoli. Skor tersebut bertahan sampai turun minum.
Inter mendapatkan hadiah penalti di menit ke-73 setelah Denzel Dumfries dilanggar. Calhanoglu maju sebagai eksekutor, namun bola tembakannya mengenai tiang. Tak ada gol tambahan di sisa waktu. Inter vs Napoli tuntas 1-1.
Napoli masih di puncak klasemen dan kini punya 26 poin. Inter turun ke posisi keempat dengan 25 poin, cuma kalah selisih gol dari Atalanta dan Fiorentia.
Kegagalan Inter Milan mengalahkan Napoli juga menodai kesempurnaan Hakan Calhanoglu. Untuk pertama kalinya dalam seragam Nerazzurri, Calhanoglu gagal penalti.
Calhanoglu mengaku kecewa karena penaltinya itu Inter gagal menang. Dia bertekad memperbaiki agar tidak mengulanginya lagi, mengingat dia adalah eksekutor penalti utama Inter.
“Saya rasa kami mendominasi permainan dan pantas mendapatkan lebih, kami hanya kurang beruntung. Saya minta maaf karena gagal penalti pertama kalinya bersama Inter. Saya tahu cepat atau lambat itu akan terjadi, tapi harusnya bukan di laga sepenting ini,” ujar Calhanoglu di Football Italia.
“Saya harus memperbaiki lagi eksekusi saya, karena musim masih panjang dan statistik saya masih sangat bagus,” sambung pemain yang sudah bikin empat gol musim ini.
Pelatih Inter, Simone Inzaghi, memuji penampilan anak asuhannya di laga ini. Inter mampu menguasai laga meski sempat tertinggal lebih dulu.
Selain itu, Inter juga tetap konsisten bermain dalam intensitas tinggi meski dalam jadwal padat. Sebelumnya, mereka mampu mengalahkan Arsenal di Liga Champions 1-0 tengah pekan lalu.
Namun, Inzaghi jelas kecewa Inter gagal menang dengan performa sebaik ini. Ia menilai tim asuhannya pantas mendapat tiga angka pada laga ini. “Saya mengucapkan selamat kepada tim, jika ada satu pihak yang seharusnya menang, maka itu adalah Inter. Babak kedua didominasi oleh kami. Kami tertinggal dalam situasi bola mati yang seharusnya bisa kami lakukan dengan lebih baik, tetapi kami tetap tenang dan tidak membiarkan Napoli melakukan apa pun,” kata Inzaghi dikutip dari DAZN.
Sementara pelatih Napoli Antonio Conte kesal betul dengan VAR menyusul hasil imbang 1-1 di markas Inter Milan. Napoli dihukum penalti atas pelanggaran ringan.
“Apa artinya itu VAR tidak dapat meninjau jika ada sebuah kesalahan. Apakah mereka bisa meninjau ketika insidennya cocok dengan mereka?” sembur Conte kepada DAZN. “Sebuah keputusan dari wasit seperti ini bisa mengubah sebuah pertandingan dan VAR enggak bisa melakukan apapun soal itu?”
“VAR ada untuk mengoreksi kesalahan atau tidak. Jika ada kesalahan, seharusnya melakukan pemeriksaan. Apa sih artinya ini? Benar-benar bikin saya marah, tapi semua pelatih pun begitu. VAR seharusnya memeriksa ketika ada sebuah kesalahan. Logikanya kan jika ada VAR, ini harus dipakai untuk mengoreksi kesalahan atau menunjukkan situasi yang tidak terlihat wasit.”
“Jika memang ada sebuah kesalahan, dan memang kenyataannya seperti itu, maka Mariani kok dibiarkan melakukannya. Kita kan sudah mulai dengan baik dengan VAR, tapi sekarang segalanya mulai tidak pas dan mereka tidak campur tangan,” lanjut mantan pelatih Inter dan Juventus ini.
“Saya merasa lebih nyaman jika VAR selalu bisa memeriksa untuk mengoreksi wasit, bukannya menyerahkan begitu saja kepada wasit. Kalau tidak percayalah hal ini akan mulai menciptakan pikiran buruk. VAR itu menakjubkan, jika dipakai dengan cara yang jelas dan benar,” ceplos Antonio Conte. (dm)
Diskusi tentang ini post