SATELITNEWS.COM, TANGERANG—Jay Idzes telah bergabung dengan Timnas Indonesia dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026. Bek Venezia itu meminta dukungan dari fans untuk duel melawan Jepang dan Arab Saudi.
Idzes diketahui sudah mendarat di Soekarno-Hatta, Kota Tangerang, Senin (11/11/2024) malam WIB. Hal tersebut bisa diketahui lewat unggahan Instagram Story-nya.
Indonesia dijadwalkan melawan Jepang di Stadion Utama Gelora Bung Karno pada 15 November 2024. Empat hari kemudian, pasukan Shin Tae-yong berhadapan dengan Arab Saudi.
Indonesia saat ini duduk di posisi kelima Grup C dengan tiga poin dari empat laga. Demi menjaga asa kep pentas dunia, Indonesia tidak boleh kehilangan poin.
Jay Idzes pun berharap dukungan fans Garuda. Dia mengutarakannya lewat postingan di Instagram. “Kami butuh dukungan kalian lagi, seperti biasa, dalam dua pertandingan kandang mendatang,” kata Idzes.
Jepang tentu bukan lawan yang mudah untuk Indonesia. Arab Saudi juga dalam kondisi baru usai Roberto Mancini dipecat.
Sementara itu, menariknya dalam duel nanti, ada pemain yang berasal dari satu klub dan akan saling berhadapan. Mereka adalah
Calvin Verdonk dari Indonesia kontra Koki Ogawa dari Jepang, sama-sama bermain di klub Belanda, NEC Nijmegen.
Calvin Verdonk sudah berseragam NEC sejak musim panas 2022. Sang bek sayap kiri itu menjadi pilihan utama di skuadnya. Ogawa baru berseragam NEC pada musim panas 2024, alias di musim ini. Sang striker itu direkrut dari Yokohama FC. Ogawa tampil cukup galak di musim debutnya. Dirinya sudah kemas lima gol dari 11 laga di Eredivisie.
Menariknya, Koki Ogawa belum banyak caps di Timnas Jepang. Pemain berusia 27 tahun itu baru bermain tujuh kali sejak debutnya di tahun 2019. Ogawa pun baru rutin bermain di Kualifikasi Piala Dunia 2026 sejak ronde kedua. Empat gol sudah dikemasnya.
Di sisi lain, timnas Jepang sudah tiba di Indonesia jelang laga kualifikasi Piala Dunia 2026. Samurai Biru antusias bentrok dengan Garuda di Stadion Utama Gelora Bung Karno.
Skuad Jepang telah mendarat di Jakarta pada Senin (11/11) dini hari WIB. Pasukan Hajime Moriyasu menggelar sesi latihan pada sore harinya.
Ritsu Doan jadi salah satu pemain yang dipanggil Jepang untuk laga kontra Indonesia. Winger SC Freiburg itu mengaku senang melihat antusiasme penggemar menatap laga ini. “Ini mengasyikkan dan tidak ada pemain yang tidak menyukainya. Saya pikir banyak pemain senang dengan hal tersebut,” kata Doan, dilansir dari Gekisaka.
“Jika Anda melihat pengikut pemain mereka, mereka memiliki jumlah pengikut yang sangat besar. Para pendukung sangat mencintai sepakbola dan ingin menyokong negara mereka. Bahkan ketika berjalan-jalan di sekitar kota, ada banyak perusahaan Jepang, jadi saya pikir ini adalah negara yang menjalin hubungan kuat dengan Jepang,” sambungnya.
“Itulah mengapa saya kira mereka menghormati Jepang, tetapi juga punya keinginan untuk melampauinya. Oleh sebab itu kami perlu melakukan yang terbaik agar tidak dikalahkan oleh semangat tantangan tersebut,” Ritsu Doan mengungkapkan.
Timnas Jepang saat ini memuncaki klasemen Grup C kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia dengan 10 poin dari empat laga. Indonesia tertahan di urutan kelima dengan 3 poin dan belum pernah meraih kemenangan.
Bek Timnas Jepang, Yuto Nagatomo, tak sabar menjalani laga tandang kontra Indonesia. Dia ‘menantang’ fans Garuda datang memenuhi stadion. “Saya merasakan demam sepakbola sangat tinggi. Saya tiba di bandara pukul 2 pagi, dan ada sekitar 10 kamera TV dan penggemar berkumpul di sana. Jarang sekali melihat seperti ini. Saya sangat iri,” kata Nagatomo, dikutip dari Gekisaka.
“Saya belum pernah mengalami hal seperti ini sebelumnya. Sangat heboh pada pukul 2 pagi di bandara sehingga saya merasa seperti bintang Hollywood, dan media-medianya luar biasa,” sambungnya.
Antusiasme kembali terlihat saat Timnas Jepang menjalani sesi latihan sore harinya dengan dihadiri sekitar 50 pewarta Indonesia. Nagatomo mengaku bersemangat mendapat perhatian besar seperti ini, dan berharap hal serupa kembali terjadi saat pertandingan.
“Di Arab Saudi juga begitu kemarin, tapi di sisi lain adrenalin seperti ini membuat saya bersemangat. Saya berterima kasih atas sorak sorai 70.000 suporter tandang, dan itu benar-benar membuat saya bersemangat,” Nagatomo mengungkapkan.
“Saya tidak peduli apakah itu 70.000 atau 100.000 penonton. Saya hanya ingin mereka semua datang menyaksikan pertandingan,” bek FC Tokyo itu menegaskan. (dm)
Diskusi tentang ini post