SATELITNEWS.COM, LEBAK – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak berkirim surat ke Badan Geologi untuk dilakukan penelitian terhadap lokasi yang terdampak pergerakan tanah untuk mengetahui apakah masih layak ditempati atau tidak.
Surat dilayangkan seiring meluasnya titik bencana alam tersebut. Berdasarkan catatan BPBD Kabupaten Lebak, akibat pergerakan tanah di Desa Panyaungan terdapat dua titik yang satu di Kampung Cinanggoler Babakan Kurban RW 04 sebanyak 21 rumah, 22 KK, dan satu lagi di RW 07 Kampung Batu Karut ada 2 rumah 3 KK total yang diungsikan 70 jiwa.
Sementara di Kampung Lebak Manggah, Desa Cidikit, Kecamatan Cihara sebanyak 68 kepala keluarga dengan total 180 jiwa. Kini ratusan jiwa itu diungsikan di tempat yang dirasa lebih aman.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Lebak, Febby Rizki Pratama mengatakan, pasca terjadinya longsor dan pergerakan tanah yang melanda dua titik di dua kecamatan di Lebak Selatan, BPBD telah melakukan evakuasi dan membuat posko pengungsian, dan upaya-uapaya lainnya diantaranya pemenuhan kebutuhan dasar dan lainhya.
“Karena rumah yang terdampak pergerakan tanah tersebut juga sepertinya tidak layak dihuni kembali, dan kami (BPBD) juga sudah mengirim surat ke Badan Geologi untuk diteliti apakah lokasi tersebut aman atau tidak,” kata Febby, Selasa (10/12/2024).
“Sambil menunggu kepastian itu (Badan Geologi) Kemudian dalam waktu dekat kita juga akan memberikan dana tunggu hunian yang nilainya mencapai Rp 500 ribu per bulan, yang bersumber dari Belanja Tidak Terduga (BTT),” timpal Febby.
Menurut Febby, di Desa Cidikit dampak longsor hanya menyebabkan satu rumah rusak, hanya saja berapa di lingkungan bukit. Dimana sebelah kiri mengalami longsoran besar, dan sebelah keamanannya sungai dan terdapat longsor. Maka untuk mengantisipasi berbagai hal, warga setempat dungsikan ke tempat lebih aman.
“Kita menerima rilis dari BMKG mengenai dua bibit sikontropis yang mengakibatkan hujan dan angin yang cukup kencang khusunya wilayah Lebak bagian selatan,” jelas Febby.
Penanganan kita sudah dapat koordinasi dengan pimpinan untuk menanganan masyarakat yang terdampak kita penuhi kebutuhan dasarnya diantaranya disediakan dapur umum dan peralatan-peralatan lainnya.(mulyana)
.
Diskusi tentang ini post