SATELITNEWS.COM, JAKARTA–Terpilihnya pasangan John Kenedy Aziz-Rahmat Hidayat sebagai Bupati-Wakil Bupati Padang Pariaman, Provinsi Sumatera Barat periode 2025-2030 disambut gembira masyarakat Perantauan Piaman Laweh. Sabtu (21/12/2024) mereka menggelar syukuran sekaligus silaturahmi dengan Bupati terpilih John Kenedy Aziz-Rahmat Hidayat di Auditorium Cakti Universitas Budi Luhur Jakarta yang diikuti ratusan peserta.
Acara turut dihadiri Gubernur Sumatera Barat (diwakili oleh Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan) serta para tokoh-tokoh masyarakat Padang Pariaman berlangsung semarak dan meriah.
Ketua Perantau Piaman Laweh Yobana Syamial mengatakan, acara diadakan dalam rangka syukuran dan sekaligus mempererat tali silaturrahmi sesama masyarakat perantau Padang Pariaman atas terselenggaranya pilkada yang damai tanpa ada gejolak
Ketua Panitia acara Irwan Sikumbang dalam sambutannya mengajak agar masyarakat Perantauan Piaman Laweh khususnya menyikapu kemenangan bupati terpilih John Kenedi Aziz dengan rasa syukur dan mendukung program-program yang telah dicanangkannya selama masa kampanye. “Tidak ada lagi sekat-sekat sesama warga Padang Pariaman, lupakan masa kampanye, kita fokus dan kawal programnya Pak Bupati terpilih John Kenedy Aziz agar terealisasi sesuai janji,”ungkapnya.
Sementara, tokoh masyarakat Padang Pariaman H.Sagi juga mengingatkankan saatnya membangun Padang Pariaman menuju ke arah yang lebih baik. “Insya Allah Pak John Kenedy Aziz sukses lima tahun kepemimpinannya, beliau akan kita daulat utk maju jadi Gubernur Sumatera Barat priode 2030 -2035, karena Gubernur Sumatera Barat yg sekarang Buya Mahyeldi Ansharullah sudah dua priode menjalankan tugasnya, dan saatnya nanti Putra daerah Padang Pariaman utk memimpin Sumatera Barat,” terangnya.
Bupati terpilih John Kenedy Aziz dalam sambutannya mengucapkan banyak terima kasih atas terlaksananya acara syukuran dan silaturahmi akbar Perantau Piaman Laweh ini. Ia berjanji alan menunaikan janji-janji kampanyenya terutama untuk masyarakat bawah yang kesulitan dalam dunia pendidikan, pelayanan kesehatan, pelayanan BPJS yang masih belum merata, pembangunan² infrastruktur, jalan yang belum ber aspal, jembatan-jembatan penghubung desa atau nagari yg belum ada serta pembangunan² belum menyentuh desa terisolir.
Gubernur Sumatera Barat yang diwakili Kepala Dinas Pariwisata dan Budaya menekankan pentingnya generasi muda Minang memahami budaya Minang secara utuh. Jangan sampai generasi muda Minang lupa dengan jatidirinya dan tidak tahu lagi dengan sukunya. (rls)
Diskusi tentang ini post