SATELITNEWS.COM, PANDEGLANG – Ratusan tenaga honorer di lingkungan Pemkab Pandeglang, berbondong – bondong membuat Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK). Tindakan itu dilakukan, karena menjadi salah satu persyaratan wajib dalam pemberkasan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K).
Diketahui, berdasarkan hasil informasi dari Badan Kepegawaian Negara (BKN), ada 433 honorer lolos seleksi P3K tahap pertama untuk formasi kesehatan dan teknis, sedangkan formasi guru belum diumumkan.
Ratusan honorer yang lolos ini, kemudian diwajibkan melengkapi persyaratan administrasi, salah satunya SKCK.
Petugas pembuat SKCK Polres Pandeglang, Brigadir Polisi Kepala (Bripka) Supriyanto mengatakan, pihaknya menerima ratusan berkas pembuatan SKCK oleh para honorer Pemkab Pandeglang, yang lolos seleksi P3K tahap pertama.
Pengajuan itu, merupakan salah satu persyaratan wajib yang harus dilalukan oleh para honorer.
“Sudah ada ratusan yang mengajukan, dan kita buatkan.Untuk persyaratan membuat SKCK itu, foto copy KTP (Kartu Tanda Penduduk), KK (Kartu Keluarga), akta kelahiran, kartu BPJS (Badan Penyelenggara Jaminan Sosial) dan Pas photo ukuran 4×6 sebanyak lima lembar,” kata Supriyanto, Senin (6/1/2025).
Supriyanto mengatakan, dalam satu hari pihaknya hanya bisa melayani 130 orang pemohon. Dihari pertama ini, lanjutnya, ada sebanyak 130 orang tenaga honorer di lingkungan Pemkab Pandeglang yang mengajukan pembuatan SKCK.
“Untuk jumlah pembuatan SKCK, kita hanya melayani sampai dengan 130 orang saja, dan itu pun menyesuaikan dengan waktu pencetakan. Hari ini, mayoritas yang mengajukan permohonan adalah para honorer,” tambahnya.
Nadia Zulfa, seorang honorer di lingkungan Pemkab Pandeglang mengatakan, dirinya mengajukan pembuatan SKCK sebagai salah satu persyaratan administrasi P3K. Oleh karena, Pemerintah Pusat menerapkan agar pembuatan dokumen tersebut di Polres setempat.
“Saya datang kesini, untuk membuat SKCK, sebagai salah satu persyaratan kelengkapan berkas P3K. Saya dan teman-teman yang lain, datang sudah dari pagi, sekarang sedang menunggu proses pencetakannya saja,” ujar Nadia.
Selain dirinya, Nadia juga mengajukan pembuatan SKCK bersama teman honorer lain, yang dinyatakan lolos seleksi beberapa waktu lalu. Rencananya, kata dia, setelah berkas tersebut selesai, akan segera menyerahkan kepada instansi terkait.
“Alhamdulillah, akan langsung dilengkapi secepatnya, supaya bisa cepet beres juga, supaya bisa segera dilakukan pemberkasan. Mudah-mudahan, pelantikannya juga enggak lama lagi,” imbuhnya. (adib)
Diskusi tentang ini post