SATELITNEWS.COM, TANGERANG—Komisi lV DPRD Kota Tangerang melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Kantor Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Tangerang dan TPA Rawa Kucing. Dalam sidak tersebut, para wakil rakyat mendapati sejumlah armada dan gerobak sampah yang dinilai masih layak pakai namun tidak digunakan.
Pantauan di lokasi, jajaran Komisi lV datang ke Kantor DLH Kota Tangerang dan melakukan pengecekkan terhadap sejumlah armada, tempat sampah hingga alat kebersihan lainnya yang berada di gudang DLH. Saat melakukan sidak, ditemukan masih banyaknya fasilitas masih layak pakai namun tidak digunakan. Salah satunya terdapat puluhan gerobak sampah tahun anggaran 2023 yang masih layak dipakai namun hanya menjadi dibiarkan di gudang DLH.
Mendapati kondisi itu, salah satu anggota DPRD Kota Tangerang Apanudin kemudian menegur Kepala DLH Kota Tangerang Wawan Fauzi yang turut mendampingi saat sidak berlangsung. “Kita minta buat konstituen dibilang enggak ada, ini apa? Gerobak tahun anggaran 2023 masih mulus begini kok disimpan, buat apa?” tegasnya.
Apanudin menyebut bahwa kegiatan sidak ke DLH Kota Tangerang yang merupakan mitra Komisi IV dalam rangka memastikan fasilitas yang ada di DLH sesuai dengan anggaran di tahun 2024. “Kita ini untuk menyinkronkan anggaran-anggaran dari tahun 2024. Tentunya juga untuk mengetahui dan tindaklanjutnya untuk sinkronkan anggaran,”ucap salah satu anggota DPRD senior tersebut.
Adapun temuan dalam sidak itu pria yang karib disapa Jalu itu, terdapat sejumlah alat kebersihan diantaranya gerobak sampah, tong sampah dan alat kebersihan lainnya yang masih layak pakai namun tak digunakan. Insfrastruktur tersebut hanya diendapkan di gudang DLH. “Jadi kami minta gerobak sampah, tong sampah harus kita selaraskan, jangan sampai diendapkan. Ini yang harus kita evaluasi,”katanya.
BacaJuga :
Ketua Komisi lV DPRD Kota Tangerang, Supiani menambahkan pihaknya menemukan beberapa armada pengangkut sampah yang masih layak pakai namun tidak digunakan. Seperti beberapa armada truk dan gerobak sampah yang pengadaannya pada tahun anggaran 2023.
“Tadi kita sempat menemukan beberapa armada truk tahunnya masih muda, ada yang tahun 2012, ada juga yang tahun 2017 masih bagus-bagus. Bahkan ada kaca spion di beberapa truk tidak ada, alasannya ada yang ambil, padahal dekat pos satpam,”katanya. “Belum lagi kita menemukan beberapa gerobak sampah tahun 2023 tidak digunakan,”sambungnya.
Padahal, kata dia, anggaran perawatan armada sampah cukup besar. Dia mendorong DLH serius dan mengoptimalkan penggunaan anggaran tersebut agar armada sampah dapat digunakan secara maksimal. “Sudah tidak ada alasan lagi truk-truk sampah tidak bisa jalan, karena adanya kerusakan. Anggaran perawatan sudah ada,” tegasnya.
Menanggapi hal itu, Kadis DLH Kota Tangerang Wawan Fauzi beralasan bahwa gerobak sampah anggaran tahun 2023 yang masih layak pakai namun tak digunakan itu hanya tiga gerobak saja. Katanya, ketiga gerobak itu dalam kondisi tidak layak untuk didistribusikan ke wilayah. “Karena cuma tiga yang nggak kepakai, karena dalam kondisi tidak layak untuk didistribusi ke wilayah,”ujarnya.
Ditanya soal armada truk yang tidak layak pakai, kata Wawan, seluruh armada masih layak pakai, hanya beberapa saja yang butuh perbaikan. “Karena perbaikan ini kan bukan berarti tidak layak, dalam artian hanya ada sisi karat di beberapa sisi,”pungkasnya. Selain ke Kantor DLH, jajaran Komisi lV juga menyidak TPA Rawa Kucing. Hal itu dilakukan untuk memantau dan memastikan pengelolaan sampah dengan mesin Refuse Derived Fuel (RDF) berjalan dengan optimal.(hafiz)
Diskusi tentang ini post