SATELITNEWS.COM, TANGERANG – Inovasi segar muncul di Perumahan Taman Buah 1, RT 08 RW 14, Kelurahan Kutabumi, Kecamatan Pasar Kemis, ketika Camat Pasar Kemis, Nurhanudin, memimpin panen anggur varietas impor pada Rabu (15/01). Kegiatan ini bukan sekadar panen biasa, melainkan sebuah terobosan yang memadukan hobi, pertanian, dan potensi ekonomi lokal.
Menurut Nurhanudin, panen anggur ini merupakan hasil inovasi yang luar biasa dari warga setempat, yang didorong oleh Asosiasi Penggiat Anggur Indonesia (ASPAI). “Ini adalah langkah maju yang bisa menjadi model agrowisata kampung anggur. Harapannya, ini bisa menginspirasi desa dan kelurahan lain, terutama di Kecamatan Pasar Kemis, untuk melakukan hal serupa,” ungkapnya dengan antusias.
Tak hanya memberi manfaat bagi lingkungan, kebun anggur ini juga memberikan nilai ekonomi yang signifikan bagi masyarakat sekitar. Camat Nurhanudin pun berjanji akan mendukung lebih lanjut dengan memberikan anggaran untuk pengembangan bibit dan peningkatan hasil panen.
“Manfaat langsung bagi warga sangat terasa, ini akan kami dorong agar bisa berkembang lebih pesat,” tambahnya.
Sementara itu, Endang Sunardi, penggagas ide kampung anggur, menceritakan bagaimana inovasi ini berawal dari kecintaannya terhadap tanaman anggur sejak 2017. Bergabung dengan ASPAI, ia mulai melihat potensi luar biasa dari anggur varietas impor yang dapat tumbuh subur di lingkungan Perumahan Taman Buah.
“Warga di sini sangat mendukung, dan kini kami sudah menanam lebih dari 30 varietas anggur impor, termasuk Anggur Jupiter yang memiliki aroma peppermint yang khas,” kata Endang.
Dengan harapan agar pemerintah lebih memperhatikan potensi agrowisata ini, Endang berharap hasil produksi anggur bisa meningkat dan membuka peluang ekonomi baru bagi warga.
“Kami berharap agar dukungan pemerintah bisa memperkuat potensi ekonomi kami melalui pengembangan tanaman anggur ini,” tambahnya.
Panen anggur di Taman Buah Kuta Bumi tidak hanya membawa suasana hijau dan estetis, tetapi juga membuka peluang baru bagi warga Pasar Kemis untuk memanfaatkan alam sebagai sumber ekonomi yang berkelanjutan. Inovasi ini adalah contoh nyata bagaimana kreativitas warga bisa menciptakan dampak positif yang luas bagi komunitas dan daerah. (aditya)
Diskusi tentang ini post