SATELITNEWS.COM, TANGSEL—Tiga orang pelaku komplotan ganjal ATM di minimarket ditangkap warga Pondok Aren. Ketiganya nyaris babak belur dihajar massa yang geram.
Peristiwa itu pun diunggah sejumlah media sosial (medsos) Instagram. Nampak, dalam rekaman video memperlihatkan puluhan warga mengerumuni para pelaku yang berjumlah tiga orang.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, pelaku beraksi lebih dari tiga orang. Namun, hanya tiga orang yang berhasil ditangkap berkat kerjasama warga. Tiga orang pelaku ditangkap warga saat sedang beraksi di minimarket Jalan Pondok Betung Raya, Kelurahan Pondok Betung, Kecamatan Pondok Aren, pada Senin (3/2) malam.
Aditya, salah satu warga menyampaikan bahwa insiden itu menarik perhatian masyarakat maupun pengendara yang tengah melintas di lokasi. Kata dia, tindak kejahatan itu bermula diketahui oleh seorang juru parkir.
Awalnya, para pelaku ditegur dan warga lainnya menghampiri mereka. Sontak, pria itu langsung memukul kawanan itu lantaran sebelumnya ia menjadi korban aksi merugikan tersebut.
“Korban kesal uangnya 850 ribu hilang,” ujar Aditya saat ditemui, Selasa (4/2).
Akhirnya, lanjut dia, warga yang berkerumun pun langsung menginterogasi pelaku. Sayangnya, dalam interogasi itu menjadi celah para pelaku untuk melarikan diri dan hanya tiga yang berhasil ditangkap. Untuk menghindari hal yang tidak diinginkan lantaran kemarahan massa, mereka bertiga langsung dibawa ke Mapolsek Pondok Aren.
“Tiga pelaku yang sudah diamankan. Aparat TNI/Polri sigap mencegah aksi amuk massa yang geram terhadap ketiga pelaku,” jelasnya.
Sementara, Kapolsek Pondok Aren, Kompol Muhibbur Rahman Al Anwari membenarkan kejadian tersebut. Kata dia, para tersangka masih dalam proses pemeriksaan. Ia enggan merinci berapa jumlah pelaku yang berhasil kabur.
“Benar telah diamankan 3 orang diduga pelaku ganjal ATM yang terjadi di Indomaret 88 Pd. Betung pada hari senin tanggal 3 februari 2025 sekitar pukul 21.00 Wib. Ketiga terduga pelaku saat ini diamankan di Polsek Pondok Aren guna pemeriksaan lebih lanjut,” pungkasnya. (eko)
