SATELITNEWS.ID, RANGKASBITUNG— Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Lebak menyatakan dari 21 orang warga Lebak yang dinyatakan positif virus Corona, 17 orang dinyatakan sembuh. Kini hanya ada tiga orang yang masih dalam pengawasan, sementara satu orang dinyatakan meninggal.
Juru bicara percepatan penanganan Covid-19 Lebak dr Firman Rahmatullah mengatakan, ketiga pasien tersebut masih dalam masa pengawasan karena harus menjalani masa isolasi mandiri selama 14 hari kedepan, setelah hasil swab test mereka menyatakan negatif Covid-19. Ketiga pasien tersebut merupakan warga Kecamatan Cibadak, Cijaku, dan Cibeber. “Alhamdulillah sudah dinyatakan sembuh semua. Tapi untuk tiga pasien ini tetap masih harus menjalani masa isolasi mandiri selama 14 hari kedepan, baru dinyatakan aman,” kata Firman, kemarin.
Firman mengungkapkan, selain pasien positif Covid, jumlah Orang Tanpa Gejala (OTG) yang dinyatakan aman juga trus bertambah. Dari 403 OTG, 396 dinyatakan aman, dan tujuh lainnya masih dalam pemantauan. “Dengan sembuhnya seluruh pasien positif, dan jumlah OTG yang dinyatakan aman terus bertambah, Kabupaten Lebak yang saat ini berada pada zona kuning penyebaran Covid-19 dapat kembali ke zona hijau. Zona hijau nanti ditentukan oleh pusat, apakah PDP, OTG, maupun pasien postiifnya masih ada atau tidak,” terangnya.
Menurutnya, untuk kembali ke zona hijau dibutuhkan kerjasama seluruh pihak dan elemen masyarakat dalam upaya menekan penyebaran Covid-19 dengan cara tetap patuh pada protokol kesehatan. “Yang terpenting adalah masyarakat patuh terhadap protokol kesehatan, dengan cara memakai masker, dan menjaga jarak guna menekan penyebaran covid-19,” pungkasnya.
Tidak ada peningkatan bahkan pasien yang terpapar virus dari negeri Tirai Bambu tersebut saat ini sudah sembuh, Kepala Dinkes Lebak, Triatno Supiyono menambahkan, semua berkat kerja tim, serta kepedulian masyarakat dalam mematuhi aturan serta himbauan pemerintah daerah. “Ya alhamdulilah, hanya tiga orang lagi yang dalam pengawasan, semoga ketiganya bisa mengikuti jejak ke 17 orang yang sudah dinyatakan sembuh,” ujarnya. (mulyana/made)
Diskusi tentang ini post