SATELITNEWS.ID, TANGERANG—Pascapenutupan Rumah Singgah Karantina Covid-19 di Griya Anabatic, Kecamatan Kelapa Dua, secara resmi, Dandim 0510/Trs Letkol Inf Parada Warta N Tampubolon mendapatkan piagam penghargaan dan ucapan terimakasih dari Ketua Gugus Tugas Kabupaten Tangerang sekaligus Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar.
Dandim 0510/Trs Letkol Inf Parada Warta N Tampubolon mengucapkan puji syukur atas prestasi keberhasilan operasional Rumah Singgah Karantina Covid-19, selama kurun waktu 3 bulan lamanya. Kata dia, salah satu indikatornya adalah di Griya Anabatic tidak ada pasien yang meninggal dunia. Bahkan pasien kembali ke rumah dengan sembuh.
“Hal ini semua ini berkat perjuangan dan kerja keras, serta bantuan support dan dukungan baik secara langsung atau tidak langsung. Prestasi ini bukan karena kita bekerja seorang diri, namun kita semua bekerja sebagai execelent team work,” ungkap Dandim kepada Satelit News.
Dandim 0510/Trs selaku pejabat yang ditunjuk sebagai Penanggung Jawab Operasional Rumah Singgah Pasien Covid 19 di wilayah Kabupaten Tangerang, juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh relawan dan pendukung lainnya. Apalagi kata dia, pasien Covid-19 ini bukan hanya dari wilayah Kabupaten Tangerang saja. Bahkan dari luar Kabupaten Tangerang juga ada yang mendapat rujukan untuk dirawat di rumah singgah tersebut.
“Selama ini di Wisma Griya Anabatic, (relawan dan pendukung lainnya) sudah sangat membantu penanganan pasien Covid-19 di wilayah Kabupaten Tangerang,” imbuh Letkol Inf Parada Warta N Tampubolon, yang juga menjabat sebagai Wakil Gugus Tugas Kabupaten Tangerang.
Menurutnya hal ini adalah suatu apresiasi yang tinggi kepada Bupati Tangerang, yang betul-betul menunjukan keseriusannya dalam menangani pandemi Covid-19. “Satu kesatuan yang kuat dan sinergi yang kokoh dari semua aspek dan pihak-pihak terkait, sehingga rumah singgah ini telah berjalan dengan tertib, aman dan lancar,” ucapnya.
Sementara itu, Bupati Tangerang Zaki Iskandar yang juga Ketua Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Tangerang menyampaikan apresiasi yang sangat tinggi, salut dan bangga atas dedikasi dan keseriusan semua pihak, dalam menyelenggarakan Rumah Singgah Pasien Covid-19 di Wisma Griya Anabatic ini.
“Target kita kedepan adalah meminimalisir virus, agar tidak terjadi lagi gelombang ke dua, tiga atau empat atau gelombang baru apapun, akibat peningkatan status bertambahnya pasien yang tidak kita inginkan,” ucapnya.
Namun apabila memang suatu saat Kabupaten Tangerang butuh tempat lagi, maka tidak menutup kemungkinan jika Wisma Griya Anabatic ini akan digunakan kembali. “Meskipun ini tidak kita harapkan,” ujarnya.
Zaki menambahkan, bahwa saat ini seluruh stakeholder kesehatan dengan 4 rumah sakit umum daerah serta 22 rumah sakit umum swasta, siap menghadapi segala kemungkinan di wilayah Kabupaten Tangerang. (aditya)
Diskusi tentang ini post