SATELITNEWS.ID, SERANG–Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) Kabupaten Serang, mendorong para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) agar bisa lolos standar waralaba. Tercatat, saat ini sudah ada 17 produk UMKM berupa makanan ringan dan kopi yang masuk minimarket.
Kepala Diskoperindag Kabupaten Serang, Abdul Wahid mengatakan, terkait pemasaran produk UMKM pihaknya sudah melakukan kerjasama atau MoU (Memorandum of Understanding) dengan PT. Indomarco (Indomaret). Namun katanya, baru 11 UMKM binaannya yang sudah memenuhi standar waralaba.
“Dari sekitar 40 UMKM hanya 17 produk yang terseleksi memenuhi syarat, yang lain masih kurang.17 produk itu berasal dari 12 UMKM, untuk satu UMKM memproduksi satu sampai dua produk,” kata Abdul Wahid, Selasa (28/7).
Adapun 17 produk yang dipasarkan tersebut, kata dia berupa makan ringan meliputi Keripik singkong aneka keripik family, MR macaroni (MR Food) original, MR macaroni (MR Food) balado, Ubi balut coklat, dark coklat, , Keripik bawang aneka keripik family, Kropcok original, Aroma rangginang gulung, Emping aneka rasa, Emping aneka rasa bawang, Keripik pisang coklat, Akar kelapa, Keripik sukun, Cipuk pedas, Cipuk asin, Toti slondok, dan Kopi abah.
Diakuinya, untuk masuk waralaba tentunya bukan hal mudah, karena perlu memenuhi persyaratan yang ditetapkan, mulai dari merk, PIRT (pangan industri rumah tangga), halal disaji dari Majelis Ulama Indonesia (MUI), izin kesehatan, dan masa berlaku atau expayer.
“Kita mengharapkan kepada pihak Indomaret bagi produk UMKM yang sudah masuk agar di akomodir diberi kesempatan dengan syarat yang sudah terpenuhi,” ujarnya.
Menurutnya, masuknya produk UMKM ke Indomart sebagai langkah awal memberi kesempatan kepada para pelaku UMKM untuk lebih serius mengembangkan usahanya. “Mudah-mudahan dapat memacu semangat pelaku UMKM untuk bisa memenuhi syarat Indomart, karena standarnya seperti supermarket lainnya,” tuturnya.
Ia juga mengaku sudah mengundang para pelakuk UMKM yang produknya masuk standar Indomaret untuk memantapkan agar lebih serius lagi. “Ibu Bupati Serang semangat memberi bantuan, mudah-mudahan bisa mendorong maju kebanggaan pelaku UMKM bukan hanya di warung dipasarkan tetapi juga di indomaret. Diharap juga bisa sampai keluar Banten ke tingkat nasional kalau produknya laku dipasaran,” imbuhnya. (sidik/mardiana)
Diskusi tentang ini post