SATELITNEWS.ID, RANGKASBITUNG–Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya mengingatkan kepada seluruh kafilah Kabupaten Lebak di ajang Musabaqoh Tilawatil Qur’an (MTQ) tingkat Provinsi Banten ke XVII untuk mematuhi aturan pemerintah di tengah pandemi Covid-19. Hal itu agar di setiap pelaksanaannya bisa berjalan lancar dan hasilnya bisa sesuai harapan serta penyebaran virus yang kini sudah menelan ribuan korban jiwa bisa ditekan penyebarannya.
Keinginan Bupati Iti disampaikan kepada seluruh kafilah MTQ Lebak, sebelum diberangkatkan beberapa hari lalu. Kabupaten Lebak, pada ajang lomba religi ke XVIII tingkat Provinsi Banten yang akan digelar sampai tanggal 15 Agustus 2020 mendatang di Kota Serang, mengirimkan sebanyak 57 peserta yang akan mengikuti 9 cabang yang terdiri dari 25 golongan. “Kami minta kepada kafilah Kabupaten Lebak agar selalu waspada dan menjaga diri serta menerapkan protokol kesehatan sesuai anjuran pemerintah,” harap Iti.
Katanya, salah satu hikmah yang dapat dimaknai dalam mengikuti MTQ, tidak lain adalah untuk meningkatkan kemampuan dalam membaca Alquran secara benar, sesuai dengan kaidah sebagaimana telah ditentukan. “Para peserta, pembina, tim official, pendamping dan panitia agar selalu waspada dan menjaga diri serta menerapkan protokol kesehatan sesuai aturan pemerintah, mengingat penyelenggaraan MTQ Ke XVII tingkat Provinsi Banten kali ini dilaksanakan dalam suasana prihatin dengan kondisi Covid-19,” terangnya.
Ketua Kafilah Lebak, Edi mengatakan, waktu penyelenggaraan MTQ tingkat Provinsi Banten ini berharap kesempatan ini juga bisa dijadikan sebagai ajang silaturahmi para peserta kafilah Lebak dengan peserta dari kabupaten/kota yang lain. “Sebenarnya ada 28 golongan, namun ada tiga golongan yang tidak diikuti yaitu tafsir Bahasa Inggris, tafsir bahasa Arab dan hadist 500,” pungkasnya. (mulyana/made)
Diskusi tentang ini post