SATELITNEWS.ID, TANGERANG—Pemuda di Kota Tangerang harus bangkit mengisi kemerdekaan dengan karya dan kreatifitas. Karenanya, pemuda harus aktif menjadi inspirasi bagi masyarakat demi masa depan yang lebih baik.
Demikian benang merah yang bisa ditarik dalam bincang sore live streaming yang digelar koran nomor 1 di Banten, Satelit News, Tangsel Pos dan Banten Pos, Rabu (12/8). Hadir sebagai narasumber pada siaran yang ditayangkan langsung di channel Youtube Satelit News ini, Ketua KNPI Kota Tangerang Uis Adi Dermawan.
“Pemuda jangan menjadi penonton di negeri sendiri, harus menjadi subjek pembangunan. Apalagi, Kota Tangerang merupakan kota strategis, ada banyak perusahaan di sini, ada bandara terbesar di Indonesia. Karenanya, pemuda harus mengambil peran dan menangkap potensi yang ada agar bisa turut serta mengisi pembangunan,” ujar Uis.
Dikatakan Uis, jumlah pemuda di Kota Tangerang kurang lebih ada 600 ribu jiwa. Jumlah yang sangat signifikan. Jika diberdayakan secara maksimal, maka akan berdampak pada kemajuan. “Tidak ada negara maju yang tidak melibatkan pemuda. Pemuda harus bangkit dan berkarya serta berkreatifitas. Karena masa depan bangsa bergantung pada generasi pemuda. Apalagi kita akan menghadapi bonus demografi. Ini bisa jadi tantangan dan peluang,” jelas lulusan Unis Tangerang ini.
Terkait dengan pandemi Covid-19, Uis menambahkan, kondisi tersebut bukan menjadi penghalang para pemuda untuk melakukan kreatifitas. Banyak jalan dan cara yang bisa dilakukan pemuda agar bisa tetap survive di masa pandemi ini. “Semangat persatuan kesatuan harus kita galakkan menghadapi pandemi Covid-19. Dampak pandemi bukan hanya pada kesehatan, tetapi berdampak pada krisis multi dimensi, seperti krisis ekonomi dan lainnya,” tukas mantan aktifis ini.
Di masa pandemi ini, kata Uis, KNPI Kota Tangerang bersama elemen lainnya turut terlibat langsung membantu masyarakat terdampak. “Kita bagikan sembako ke masyarakat yang membutuhkan, kita juga bagi-bagi masker. Karena salah satu cara yang bisa kita lakukan di masa pandemi adalah saling membantu satu sama lain, membudayakan berbelanja ke warung tetangga, budayakan membeli produk dalam negeri. Seperti dalam tema di logo HUT Kemerdekaan RI ke-75, bangga buatan Indonesia,” ucapnya.
Selain itu, dijelaskan Uis, KNPI Kota Tangerang juga turut serta dalam menggerakan perkembangan usaha UMKM yang terdampak pandemi. Caranya dengan menggelar pelatihan-pelatihan serta membantu memasarkan produk usaha mereka. Tentunya dengan memanfaatkan teknologi digital. “Harapan kami Pemerintah Kota Tangerang segera mendistribusikan jaring pengaman sosial dan bantuan UMKM untuk meningkatkan daya beli masyarakat, karena yang harus dijaga bukan hanya ketahanan pangan, akan tetapi juga perputaran dan pertumbuhan ekonomi,” ungkapnya.
Menurut Uis, peran KNPI tak hanya mengurusi soal kegiatan kepemudaan, tapi masalah-masalah yang terjadi pada diri pemuda juga turut menjadi perhatiannya. “Banyak pemuda di Kota Tangerang yang menyampaikan keluhannya ke kami, karena menurut mereka KNPI bisa menjadi jembatan atas persoalan yang mereka hadapi. Dan kita juga merasa tergugah untuk turut membantu menyelesaikan masalah mereka,” paparnya.
Uis berharap, pemuda di Kota Tangerang untuk bersatu membangun dan mengisi kemerdekaan dengan meningkatkan kreatifitas dan ide cemerlang demi terciptanya masa depan yang lebih baik. (*/bnn)
Diskusi tentang ini post