SATELITNEWS.ID, SERPONG—Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Paradigma Baru Kota Tangerang Selatan melaunching School Desainer, di Restoran Sae Pisan, Jalan Pahlawan Seribu Lengkong Gudang Serpong. Sekolah ini merupakan yang pertama di Kota tersebut. Turut hadir dalam acara tersebut Asda 1 Pemkot Tangsel Rahmat Salam, Faisal Fatich (Desainer), Mery Aryati, serta 35 murid Desainer paradigma baru.
Asda 1 Pemkot Tangsel Rahmat Salam, mengapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh Kadin Paradaigma Baru yang memberikan sekolah untuk para desainer Tangsel. “Dengan adanya kegiatan ini tentunya akan memberikan peluang usaha bagi warga Tangerang Selatan,”ungkap Rahmat Salam.
Ketua Kadin Paradigma Baru Kota Tangsl Mizz Farha Diba mengatakan pihaknya melaunching sekolah desainer Kadin PB yang pertama di Tangsel bertujuan untuk memotivasi teman teman desainer.
Sekolah desainer baru terbangun baru tiga bulan namun sempat terhenti karna covid 19 dan alhamdulillah untuk pendaftar lebih dari seratus siswa namun kita tentunya menilai dan menyaring yang mempunyai prestasi, Bukan berarti yang lain tidak bagus,” ujar Mizz. “Saya berharap ke depanya Tangsel bisa melahirkan desainer yang berkualitas dan jadi kebanggaan Kota Tangsel yang bisa Go Internasional,” sambungnya.
Salah satu guru desainer Faisal Fatich mengatakan pihaknya memberikan ijazah kepada desainer yang sebelumnya sudah mengikuti pendidikan dan pelatihan di Sekolah Desainer. “Setelah launching yang pertama ini kami akan terus membuka dan menerima yang akan belajar, kami juga tidak menentukan usia siapa saja yang mau silahkan kami akan bimbing sehingga mereka bisa memberikan motivasi sendiri sendiri,” ujarnya.
Disinggung mengenai biaya, Faisal mengatakan tidak ada biaya alias gratis. “Semuanya ditanggung oleh Kadin Paradigma Baru, yang penting siapa saja yang akan belajar silakan,” tegasnya.
Faisal mejelaskan bahwa Tangerang Selatan saat ini mempunyai batik yang asli produk Tangsel yaitu batik “Anti Santet”. “Tentunya siapa yang baru mendengar akan heran kenapa diberi nama anti santet, karena kita sesuaikan dengan motto Tangerang Selatan yaitu Cerdas, Modern Religius (Cimore),” ujarnya
Dia berharap dengan adanya sekolah Desainer Tangsel akan tumbuh Desainer yang bisa bersaing dengan Daerah lain, sehingga Tangsel dapat dikenal daerah lain bahkan dunia,” tutupnya. (jarkasih)
Diskusi tentang ini post