SATELITNEWS.ID, TANGERANG–Pemkot Tangerang hingga kini masih belum mengizinkan operasional sejumlah lokasi hiburan seperti bioskop dan taman tematik. Hal ini lantaran mempertimbangkan kondisi terkini.
Kepala Dinas Budaya dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Tangerang, Ubaidilah Ansar mengatakan, pihaknya masih menunggu arahan baik dari Pemkot ataupun Pemprov Banten. Di sisi lain saat ini Tangerang Raya juga masih memberlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
“Ini juga mengacu pada Peraturan Gubernur Banten (Pergub) untuk sementara tidak membuka lokasi terebut untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19 khususnya di wilayah Kota Tangerang,” ujar Ubaidilah kepada Satelit News, Kamis, (27/8).
Mantan Camat Neglasari ini menambahkan, bila memang nantinya ada edaran dari Walikota, Gubernur ataupun Kementerian Pariwisata (Kemenpar) untuk membuka kembali sarana hiburan pihaknya akan melakukan pengecekkan terkait penerapan protokol kesehatan. Pihaknya juga akan menggandeng Satuan Tugas Covid-19 dalam menegakkan protokol kesehatan. “Jangan sampai nantinya pembukaan tempat hiburan tersebut malah membuat angka penderita Covid-19 di wilayah Kota Tangerang meningkat,” jelasnya.
Disbudpar Kota Tangerang sejauh ini juga berkoordinasi dengan Dinas Sosial (Dinsos) terkait pemberiaan bantuan bagi para pelaku industri hiburan dan juga karyawannya. Lantaran hingga kini masih belum mengizinkan pembukaan tempat hiburan tersbut. “Kalau masalah bantuan sejauh ini kan kemarin ada bantuan dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif bagi 100 pelaku industri hiburan yang terdampak Covid-19,” ujarnya ubed sapaan Ubaidillah.
Namun, sejauh ini realisasinya belum dilakukan. Dinsos katanya masih melakukan pendataan ihwal pekerja di tempat hiburan. “Dan yang pasti kita berharap pembukaan tempat hiburan itu jangan sampai membuat angka pasien covid-19 di Kota Tangerang meningkat makanya untuk aturannya memang kita perketat,” jelasnya.
Sejauh ini, wacana pembukaan Bioskop dan tempat hiburan digencarkan oleh Pemerintah melalui Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif untuk mendorong pergerakan ekonomi di masyarakat. Namun Gubernur Banten, Wahidin Halim menyatakan tak sepakat dengan pembukaan bioskop dan tempat hiburan di wilayah Tangerang Raya dan Banten. Lantaran dianggap kontribusi bioskop dan tempat hiburan tak terlalu signifikan untuk mendongkrak perekonomian masyarakat. (irfan/made)
Diskusi tentang ini post