SATELITNEWS.ID, CILEDUG—Entah apa yang merasuki pikiran MZF (19) hingga tega menganiaya seorang karyawati minimarket berinisial SS (20). SS yang tak lain rekan MZF di minimarket yang sama dianiaya hingga mengalami lebam di wajahnya serta luka akibat diduga terkena senjata tajam.
Kapolsek Ciledug, Kompol Ali Yusron mengatakan insiden ini terjadi di sebuah minimarket yang terletak di Jalan Sukarela Raya RT 002 RW 001 Kelurahan Paninggilan, Kecamatan Ciledug, pada Jumat, (28/8) sekira pukul 13.00 WIB. Dari hasil penyelidikan diketahui MZF saat itu hendak mengambil sejumlah uang di tempat dia bekerja.
“Motifnya karena dia ingin menguasai duit yang di laci minimarket. Karena tidak dikasih, dia sakit hati. Pengakuannya sakit hati,” ungkap Ali kepada Satelit News, Minggu, (30/8).
Namun, aksinya tersebut diketahui oleh SS. Korban pun spontan menghalang-halangi MZF agar tak membawa lari uang tersebut. Karena panik MZF pun langsung menganiaya SS. Saat SS terkapar MZF melarikan diri dengan membawa uang yang dia curi. “Bawa kabur duit untuk kebutuhan pribadi,” kata Ali.
Mengetahui insiden berdarah yang terjadi di wilayah hukumnya, jajaran Polsek Ciledug langsung bertindak menangkap tersangka. Tak kurang dari sehari MZF sudah dapat diamankan. “Sudah ketangkep jam setengah 12 lah (Jumat/28/08//malam) masih di wilayah Ciledug perbatasan dengan Jakarta Selatan,” ujarnya.
Dia mengatakan jajarannya sempat kesulitan menangkap tersangka, lantaran yang bersangkutan bersembunyi di Jakarta Selatan. “Kan ngumpet kan sono sini, dia kan lari ke Jakarta Selatan,” kata Ali.
Atas perbuatannya MZF dijerat tiga pasal sekaligus. Yang pertama pasal 351 KUHP tentang penganiayaan. Lalu, pasal 362 KUHP tentang pencurian. Kemudian, pasal 365 tentang pencurian dengan kekerasan.
“Penganiayaan jelas pencurian ada. Dia kena tiga pasal. Pasal 351, 362 dan 365. Sekarang sudah ditahan polsek Ciledug,” tutur Ali. Dalam kejadian ini SS mengalami memar di wajah. Kemudian luka di tangan kiri yang diduga diakibatkan oleh senjata tajam. Saat ini, korban tengah mendapat perawatan medis di salah satu rumah sakit di kawasan Ciledug. “Kondisi korban sudah di rumah sakit diobati,” pungkas Ali. (irfan/made)
Diskusi tentang ini post