SATELITNEWS.ID, SERANG—Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Tata Bangunan (DPKPTB) Kabupaten Serang telah menyelesaikan bantuan pembangunan 16 pondok pesantren (Ponpes). Kini Ponpes tersebut sudah mulai ditempati oleh para santri untuk belajar.
Kepala Bidang (Kabid) Sarana dan Prasarana Pendidikan DPKPTB Kabupaten Serang, Deni Hartono mengatakan, saat ini pesantren-pesantren tersebut sudah digunakan oleh para santri.
“Pembangunanya ada ruang kelas atau tempat belajar santri, ada juga asrama santri. Selesai dibangunnya ada yang Juli ada juga yang agustus,” kata Deni, Kamis (10/9).
Anggaran yang digunakan untuk pembangunan Ponpes itu masing-masing sebesar Rp185 juta. Adapun total anggaran yang digunakan mencapai Rp2,96 miliar. “Tahun ini ponpes yang dibangun jumlahnya ada peningkatan karena tahun lalu hanya 13 ponpes,” imbuhnya.
Ponpes yang sudah selesai pembangunanya antara lain Ponpes Nurul Ikhsan di Desa Kubang Jaya, Kecamatan Petir, Ponpes Al-Mubarok di Desa Cirangkong, Kecamatan Petir, Ponpes Hidayatul Ummat di Desa Limus, Kecamatan Pamarayan.
Kemudian Ponpes Nurul Huda di Desa Sukamanah, Kecamatan Baros, Ponpes Al-Hidaya di Desa Tunjung Teja, Kecamatan Tunjung Teja, dan Ponpes Ar-Raudhoh di Desa Sindang Mandi, Kecamatan Baros. Ponpes Darul Anwar di Desa Bantarwaru, Kecamatan Cinangka, Ponpes Fathu Sibyan di Desa Kubang Baros, Kecamatan Cinangka.
Selanjutnya, Ponpes Daar El Wafa di Desa Lebakwana, Kecamatan Kramatwatu, Ponpes Miftahul Huda Nurudin di Desa Sukadana, Kecamatan Ciomas, dan Yayasan Islam Salman Al Farisiy di Desa Pasir Buyut, Kecamatan Baros.
Selanjutnya, Ponpes Baitul Ulum El Musawwa di Desa Pejaten, Kecamatan Kramatwatu, MDTA Al Arif Nurul Muna di Desa Sindangheula, Kecamatan Pabuaran, Ponpes Kanzul Ullum di Desa Ujungtebu, Kecamatan Ciomas, Ponpes Bani Karim di Desa Tenjoayu, Kecamatan Tanara, dan Ponpes Riyadul Fikar di Desa Cemplang, Kecamatan Jawilan. (sidik/jarkasih)
Diskusi tentang ini post