SATELITNEWS.ID, SOBANG—Akibat diguyur hujan deras di wilayah Desa Hariang, Kecamatan Sobang, membuat aliran sungai Cimodene Girang meluap. Dampaknya, beberapa rumah dan satu jembatan rusak berat setelah dihantam banjir, Jumat (11/9) malam. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, sementara untuk bantuan ke darurat sudah diterjunkan oleh pihak BPBD.
Banjir akibat luapan Kali Cimodene Girang merendam rumah warga di dua kampung yaitu Kampung Hariang dan Kampung Cidikit, terjadi pasca hujan mengguyur wilayah setempat. Sempat membuat panik, warga berusaha menyelamatkan barang berharganya agar tidak terbawa arus. Namun, luapan air tidak berlangsung lama lantaran air sudah surut. “Terjadi longsor diakses jalan dari Desa Hariang sampai Desa Sinarjaya, empat rumah tergerus dan jembatan terputus,” kata Kepala Desa Hariang, Nani Ristiani kepada wartawan, kemarin.
Nani mengatakan, untuk sarana penyeberangan sementara warga, petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) bersama warga membangun jembatan darurat.“BPBD sudah ke lokasi dan sekarang bersama warga bergotong royong membangun jembatan sementara,” ucap Nani.
Kepala Seksi Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Lebak, Febby Rizki Pratama membenarkan adanya peristiwa banjir yang merendam dan memutus jalan di Desa Hariang, Kecamatan So bang. Berdasarkan laporan, kata Febby tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. “Ya kita sudah terjun ke lokasi mengecek serta mendata rumah dan jembatan yang tergerus derasnya sungai Cimodene Girang tersebut.
“Sementara, bantuan logistik sudah didistribusikan kepada masyarakat terdampak. Kepada masyarakat baik yang berada di Desa Hariang, dan di desa – desa lainnya yang ada di Lebak untuk tetap wasdapa khususnya warga yang berada di bantaran sungai,” pungkasnya. (mulyana/made)
Diskusi tentang ini post