SATELITNEWS.ID, KELAPADUA—Persita kembali melepaskan satu lagi pemain asingnya setelah kepergian Mateo Bustos aawal September lalu. Gelandang asal Bosnia Herzegovina Eldar Hasanovic yang juga baru bergabung dengan Persita awal musim 2020 ini memutuskan untuk mengakhiri kerja sama dengan Pendekar Cisadane.
Persita dan Eldar resmi menyepakati untuk mengakhiri kontrak perjanjian kerja Senin (2/11) lalu. Manajer Tim Persita I Nyoman Suryanthara pun buka suara soal keputusan mengakhiri kontrak Eldar.
“Ini sudah jadi kesepakatan kami dari manajemen Persita dan Eldar sebagai pemain. Dari pihak Eldar merasa tidak bisa melanjutkan kerja sama dengan kondisi kelanjutan kompetisi yang serba belum jelas. Karena itu kami berdiskusi dan menemui jalan tengah dan akhirnya sepakat untuk mengakhiri kerja sama,” kata Nyoman.
Penampilan Eldar di tiga pertandingan Liga 1 2020 melawan Bali United, PSM Makassar dan PS Tira Persikabo sebenarnya tidak buruk. Beberapa kesempatan mencetak gol pun sempat tercipta darinya. Di dalam tim, Eldar pun termasuk cepat untuk beradaptasi dengan rekan sesama pemain asing dan pemain lokal. Selama 10 bulan berseragam Persita, pemilik nomor punggung 44 ini pun dinilai Nyoman cukup berkontribusi.
“Tentu kami sangat berat kehilangan salah satu sosok kunci di posisi gelandang kami musim ini. Tapi hal seperti ini kan sudah lumrah di sepak bola. Ada yang datang dan pergi. Kami di Persita hanya berharap yang terbaik untuk Eldar dalam karier sepak bolanya di manapun nantinya,” tambah Nyoman.
Eldar sebenarnya merasa cukup berat untuk meninggalkan klub yang menurut sudah menjelma seperti keluarganya sendiri. “Tahun ini memang semua serba luar biasa. Sayangnya, saya tidak punya banyak kesempatan untuk menunjukkan kemampuan saya yang sesungguhnya. Dan ini membuat saya sedih juga sebenarnya. Walaupun Persita hanya sempat main di tiga pertandingan tahun ini, tapi saya merasakan banyak cinta dari para suporter dan saya lihat mereka sangat berdedikasi pada klub ini,” ungkap pemain kelahiran 12 Januari 1990 ini.
Tak banyak yang bisa diungkapkan Eldar tentang perpisahannya dengan Persita. “Semoga tahun depan lebih banyak lagi prestasi Persita dan kegembiraan yang bisa dirasakan para supporter. Terima kasih sedalam-dalamnya untuk supporter, rekan-rekan pemain, pelatih, manajemen,dan semua staf yang sudah membuat semuanya mudah bagi saya. Tapi sayangnya, saya tidak bisa bertahan di kondisi yang serba tidak jelas ini sehingga saya memutuskan untuk pulang. Selamanya, Persita akan selalu ada di hati saya dan selamanya saya akan mencintai Persita,” tambahnya.
Kehilangan dua pemain asing, Nyoman mengaku Persita belum memiliki rencana untuk menambah pemain asing lagi. Setidaknya sampai kompetisi Liga 1 menemui kejelasan soal pelaksanaannya kelak.
“Saya tidak bisa bicara dengan kondisi seperti sekarang ini. Kompetisinya saja belum ada kejelasan. Jadi sementara kami masih akan bertahan dengan skuad yang sama. Nanti kita lihat ke depannya. Setelah ada keputusan dari federasi dan operator soal kelanjutan, jadwal dan format kompetisi, baru kami bisa bicara lagi. Kalau sekarang, semua belum bisa diprediksi dan direncanakan,” tutup Nyoman. (gatot)
Diskusi tentang ini post